Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

["Mini Series" Musikal] 3 Pria, 3 Cinta, 3 Luka, Prolog

31 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 31 Januari 2019   06:27 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Seandainya saja ku mampu memulihkan perasaanmu

Yang telah lama terluka... (Brisia Joddie-Seandainya).

"Kau melukaiku, Dinda." Dokter Tian menatap miris istrinya. Satu pertanyaan menggantung di awan. Kapankah istrinya akan memaafkan setelah kematian anak mereka? Ingin ia peluk istrinya, tapi wanita itu lebih tertarik pada pelukan Nigerian scammer.


Sesungguhnya aku ingin memelukmu

Mendekap penuh harapan... (Padi-Menanti Sebuah Jawaban).

**    

Nantikan kisahnya, mulai 1 Februari di rumah besar Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun