Satu lagi kelakuan tipe mahasiswa menjengkelkan ini: sulit diajak bekerjasama. Di kelompok, mereka menjadi pasif dan malas. Ketidakmampuan akses internet jadi alasan. Lantas, sebagian besar urusan tugas kelompok dilimpahkan pada mereka yang kaya kuota dan punya kemampuan tak terbatas mengakses internet.
Menurut Young Lady, tipe mahasiswa satu ini tak tahu diri. Harusnya mereka tahu diri, seperti kata Maudy Ayunda di lagunya. Sudah tahu kondisi defisit kuota dan kesulitan akses internet, carilah solusi. Misalkan menjadi WiFi hunter di kampus. Atau datangi rumah teman yang punya WiFi. Hidup adalah serangkaian pilihan dan inisiatif.
Mereka mahasiswa stupid dan tak tahu diri di mata Young Lady cantik. Miskin kuota, miskin inisiatif, banyak juga yang miskin otak. Sebab tak sedikit di antara mereka yang numpang nilai dengan teman-temannya yang lebih pintar dan kaya.
Sebaliknya, Young Lady lebih suka tipe mahasiswa yang tak pernah melontarkan alasan basi "tak punya kuota".Â
Pertama, biasanya mereka fast respon. Mau dikontak pagi, siang, sore, malam sekalipun untuk urusan urgen mereka selalu cepat tanggap.Â
Kedua, mereka aktif dan setia membuka e-mail. Tak sulit mengirimi mereka e-mail untuk keperluan tugas dan urusan lainnya.Â
Ketiga, mereka tak pernah dirisaukan dengan urusan kuota saat menerima konten video. Mereka tipe mahasiswa yang lebih dinamis, aktif, responsif, dan jelas lebih kaya secara materi. Dan yang pasti, mereka lebih bisa diandalkan.
Kebanyakan dari mereka yang anti mengeluh tak punya kuota memiliki kemampuan finansial cukup bagus. Background keluarga mereka pun ok.Â
Ada yang ortunya pengusaha dan pejabat. Setidaknya mereka tak pernah kesulitan ketika mengakses internet dan merespon bila ada tugas.
Dua hal lagi yang menyenangkan dari tipe mahasiswa satu ini. Wawasan mereka luas, nyambung diajak ngobrol apa pun.Â
Gadget mereka biasanya canggih dan keluaran terbaru. Mereka pun tahu tempat-tempat kekinian favorit anak muda, mudah diajak hang out, penuh inisiatif, tidak gaptek, dan tidak cupu.