"Ini ponselnya. Datanya abis. Besok kalo beli yang banyak, dong, Bu paket datanya."
Diana kembali mengembuskan napas dalam. Lalu, sebuah ide muncul.
"Ok. Tapi dengan satu syarat!"
Niko tak langsung menjawab. Dia tampak berpikir lebih dahulu hingga kedua alisnya bertautan.
"Apa syaratnya?"
Seulas senyum terbit di wajah Diana. "Kalo mau paket data yang banyak, kamu harus membaca satu buku cerita dulu," ujar Diana sambil menunjuk lemari buku.
"Hah?! Enggak salah, Bu?"
"Enggak, dong."
"Yah itu mah berat. Satu buku itu, kan, lama."
"Kata siapa? Enggak lama, kok."
Niko diam. Dia menunduk dengan jari telunjuk menempel ke bibirnya. Salah satu ciri khasnya kalau sedang berpikir keras.