Mohon tunggu...
Latifah Hardiyatni
Latifah Hardiyatni Mohon Tunggu... Buruh - Buruh harian lepas

Latifah, seorang wanita penyuka membaca dan menulis sederhana

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Secawan Kenang

12 April 2023   06:47 Diperbarui: 12 April 2023   07:06 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

membawanya dalam kepeningan

kenang-kenang kian membelenggunya

menumpulkan akal sehat

ia terkapar; memeluk binar fana

pada awal-awal kesadarannya

diraihnya remah-remah bahagia

dari senyum; serupa fermentasi anggur

disimpannya dalam saku celana

penyemangat; atau kutukan

senyumnya tlah tercuri;

lenyap tiada lagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun