Poncokusumo, 30 Agustus 2024 – Kegiatan pemanfaatan limbah kulit jeruk yang diinisiasi oleh tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) BEM Universitas Negeri Malang (UM) mendapatkan tanggapan positif dari warga Desa Poncokusumo, Kabupaten Malang. Salah satu pemilik kebun jeruk, Pak Syamsudin, menyampaikan apresiasinya terhadap program tersebut, yang dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat.
"Terkait masalah limbah kulit jeruk yang akan menjadi salah satu produk ada yang berbentuk nanti teh dan juga yang lainnya merupakan nantinya ke depan akan menjadi nilai tambah bagi masyarakat desa tercinta kami Desa Poncokusumo, mudah-mudahan kegiatan ini bisa berlanjut sampai pada yang diharapkan oleh teman-teman dari BEM Universitas Negeri Malang dan juga daripada masyarakat desa PonCokusumo ," ujar Pak Syamsudin.
Pak Syamsudin menambahkan bahwa program ini tidak hanya membantu dalam pengelolaan limbah, tetapi juga membantu para petani jeruk di desa Poncokusumo dan sekitarnya. "semoga ke depan apa yang menjadi tujuan kalian semua ini sampai pada tujuan yang baik dan bermanfaat bagi kalian semua dan umumnya bagi masyarakat Desa Poncokusmo dan juga petani jeruk di Desa Poncokusumo dan sekitarnya.”
Kegiatan pemanfaatan limbah kulit jeruk ini melibatkan berbagai lapisan masyarakat, mulai dari petani hingga pemuda desa. Program ini tidak hanya fokus pada aspek ekonomi, tetapi juga pada edukasi lingkungan tentang pentingnya pengelolaan limbah kulit jeruk yang berkelanjutan. Tim PPK Ormawa BEM UM juga akan memberikan pelatihan dan bimbingan kepada warga dalam proses pengolahan limbah tersebut.
Dengan keberhasilan program ini, Pak Syamsudin berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut. Kami selaku warga Desa Poncokusumo mengucapkan terima kasih atas kedatangan teman-teman dari BEM Universitas Negeri Malang" tutupnya. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa sinergi antara dunia akademik dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang nyata, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga kelestarian lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H