Epistemologi memiliki peranan yang sangat penting dalam metodologi studi Islam. Dengan memahami sumber-sumber pengetahuan serta metode-metode penelitian yang tepat, para peneliti dapat menghasilkan kajian yang lebih valid dan bermanfaat bagi masyarakat. Keseimbangan antara wahyu dan akal menjadi kunci utama dalam membangun pemahaman yang komprehensif tentang ajaran Islam di era modern ini.Melalui pendekatan interdisipliner dan pemikiran kritis, diharapkan studi-studi keislaman dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi umat manusia secara keseluruhan.
Daftar Pustaka
Harahap, A. S. (2020). Epistemologi:Teori, Konsep dan Sumber-Sumber Ilmu. Jurnal Dakwatul Islam, 14-30.
Mujahidin, A. (2013). EPISTEMOLOGI ISLAM:KEDUDUKAN WAHYU SEBAGAI SUMBER ILMU. Ulumuna Jurnal Studi Keislaman, 41-64.
Musliadi. (2014). EPISTEMOLOGI KEILMUAN DALAM ISLAM: KAJIAN TERHADAP PEMIKIRAN M. AMIN ABDULLAH. Jurnal Ilmiah ISLAM FUTURA, 160-183.
Nuqul, A. K. (2023). Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam: Kajian Epistemologi dalam Pemikiran Al-Farabi dan Ibn Rusyd. Jurnal Ilmiah UIN Malang , 1-24.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H