INFO LASTAGUNG - Jelang peringatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-78 Kementerian Hukum dan HAM RI, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kotaagung gelar bakti sosial Donor Darah Bagi Petugas di Aula Besar Lapas Kotaagung pada Rabu (2/8/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Lapas Kotaagung, Beni Nurrahman, Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kotaagung, Benny MuhammadSaefulloh dan Dokter RSUD Pringsewu, dr. Ester Krisdayanti. Di mana, salah satu kegiatan dalam rangka menyambut HDKD ke-78 ini Lapas Kotaagung berkolaborasi dengan Rutan Kotaagung.
Dari 60 orang Petugas Lapas dan 53 orang Petugas Rutan Kotaagung yang ikut dalam kegiatan ini, sebanyak 29 orang petugas Lapas dan Rutan lolos skrining untuk mendonorkan darah dengan rincian: 18 orang Petugas Lapas Kotaagung dan 11 orang Petugas Rutan Kotaagung.
Adapun selaku petugas pengambil donor darah para petugas ini ialah petugas Rumah Sakit Umum Daerah Pringsewu berjumlah enam orang.
"Kami berharap, kegiatan ini tak hanya sekadar memeriahkan peringatan HDKD ke-78. Tetapi, juga dapat menumbuhkan jiwa sosial kemanusiaan untuk menyelamatkan banyak nyawa lewat setetes darah", harap Beni.
Sehari sebelumnya, Selasa (1/8/2023), Kepala Lapas Kelas IIB Kotaagung resmi membuka Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (PORSENAP) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kotaagung dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika yang ke-78.
Pembukaan ini dilaksanakan di Lapangan Upacara Lapas Kelas IIB Kotaagung yang diikuti oleh seluruh pejabat struktural dan staf beserta 30 WBP sebagai perwakilan peserta.
Dalam amanatnya, Beni menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan guna memelihara semangat kebersamaan dan kekeluargaan antara Petugas Pemasyarakatan dan Warga Binaan Pemasyarakatan serta memelihara tingkat kesegaran mental dan kebugaran fisik kita dari kegiatan rutin sehari-hari.
"Tetap jaga sportivitas, ketertiban dan keamanan selama bertanding. Jangan dilihat dari nilai hadiahnya tapi lihat bahwa hadiah terbesar dari Tuhan adalah kesehatan oleh karena itu jadikan kegiatan positif ini sebagai sarana membangun rasa kebersamaan antar petugas maupun warga binaan", pesan Beni.
Kegiatan dilanjutkan pembukaan secara simbolis dengan pelepasan balon bersama Pejabat struktural, setelah kegiatan Pembukaan dilanjutkan dengan dimulainya perlombaan antar WBP.
Tujuan adanya kegiatan ini merupakan sebagai bentuk syukur atas hari lahirnya Kementerian Hukum dan HAM RI. Di samping itu juga, adanya Porsenap ini diharapkan menumbuhkan rasa kebersamaan, menjaga daya tahan tubuh dan kekompakan antara petugas dan warga binaan. (mrh, nmf/HL)
