Mohon tunggu...
lastafella
lastafella Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Admin di lastafella

Berbagi informasi yang disukai dan bermanfaat untuk orang lain melalui media blog lastafella.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

5 Pesan Moral di Film "Children of Heaven"

5 Juni 2020   20:49 Diperbarui: 5 Februari 2022   11:25 5228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Hipwee.com

Hari ini untuk kedua kalinya nonton film Children of Heaven yang menurut saya pribadi ada begitu banyak pesan moral yang bisa kita petik lewat tayangan film berdurasi kurang lebih 90 menit tersebut.

Bukan hanya di media kompasiana saja, film ini juga banyak diulas di pelbagai media lain. Artinya cerita di Children of Heaven mampu menanamkan kesan bagi siapapun yang mengikuti kisah yang lebih berfokus pada Ali dan keluarganya.

Sekilas info sebelum share pesan moral yang bisa kita petik dari film ini, ada baiknya saya mulai dari orang-orang yang berada di balik layar.  

Info Film

Judul: Children of Heaven

Produser: Amir Esfandiari

Sutradara: Majid Majidi

Penulis Skenario: Majid Majidi

Rilis: 1997

Negara: Iran

Pemeran

Amir Farrokh Hashemian sebagai Ali

Bahare Seddiqi as Zahra

Reza Naji sebagai Ayah

Fereshte Sarabandi sebagai Ibu

Dariush Mokhtari sebagai guru Ali

10 Pesan Moral Di Film Children of Heaven

1. Kesetiakawanan

Film ini dimulai dengan cerita Ali seorang siswa kelas 3 tingkat dasar yang tanpa sengaja menghilangkan sepatu sekolah adiknya (Zahra).

Usahanya untuk menemukan sepatu adiknya tersebut sudah dilakukannya namun apa boleh buat dia kembali menemui adiknya yang begitu disayanginya 

Ali memberikan penjelasan kepada adiknya dan berharap Zahra tidak bercerita kepada kedua orang tuanya.

Jika Kompasianer baru pertama kali menonton film ini tentu akan berfikir bahwa Ali membujuk adiknya karena alasan takut. Tapi di pertengahan film kita akan mengetahui bahwa Ali melakukan hal tersebut karena di usianya tersebut ia memahami bagaimana kondisi ekonomi keluarga.

Zahra sendiri sampai diakhir film tetap merahasiakan keadaan tersebut. Di sinilah pelajaran pertama yang bisa kita ambil dari seorang Zahra yang tetap menerima dan merahasiakan kecerobohan kakaknya.

2. Solidaritas

Meskipun keluarga Ali tidak mampu, solidaritas yang ditunjukkan Ibu ali ketika berbagi makanan kepada tetangga-nya adalah bentuk solidaritas yang mungkin sudah sangat jarang dilakukan oleh kebanyakan keluarga masa kini.

3. Positif Thinking

Apa yang umumnya dilakukan seseorang ketika barang miliknya yang hilang tiba-tiba ada ditangan orang lain? Sebagian dari kita bisa saja langsung menuduhnya sebagai pencuri bahkan meskipun hanya didalam fikiran. Kemungkinan yang lebih parah adalah langsung main hajar. he..he..

Tapi sikap yang dipilih oleh Zahra adalah mencari tahu lebih jauh bagaimana ceritanya sepatu miliknya tersebut digunakan oleh teman sekolahnya.

Dari sana ia mengetahui jika teman sekolahnya tersebut juga hidup dengan nasib yang kurang beruntung (ayah-nya) adalah orang yang buta.

Kecurigaan Zahra kepada teman sekolahnya pun luntur ketika temannya tersebut mengembalikan pulpen milik zahra yang ia jatuhkan.

4. Tanggung Jawab

Siapaun dan pada posisi manapun kita ditempatkan, setiap person memiliki tanggung jawab masing2 terhadap diri sendiri dan orang lain.

Di Children of Heaven, Ayah Ali melakukan perannya sebagai punggung keluarga dengan mencari kerja hingga ke kota hanya dengan mengayuh sepeda. Zahra menunjukkannya dengan meringankan pekerjaan ibunya.

Sedangkan Ali menunjukkan kedewasaan berfikir yang rela melakukan apa saja termasuk mengikuti lomba lari demi hadiah sepasang sepatu olah raga yang ingin diberikannya kepada adiknya sebagai tanggung jawab karena menghilangkan sepatu adik kesayangannya.

5. Optimis & Sungguh-Sungguh

Optimis hanya bisa dibangun dengan kepercayaan. Guru Ali sudah memberikan kepercayaan kepadanya lewat pembelaan yang diberikan setelah dia berkali-kali telat masuk kelas. Kepercayaan juga pernah diberikan kepada Ali ketika ia sedikit memaksa kepada guru olah raganya agar mengikut sertakan dirinya dalam lomba lari maraton.

Lewat kepercayaan yang diberikan tersebut serta tanggung jawab dan usaha yang sungguh2 menjadikan Ali menjuarai lomba tersebut sekalipun dia datang mewakili sekolah yang jauh dari kata prestisius.

Selain 5 pesan moral yang sudah tertulis di kolom kompasiana ini, banyak hal menarik dan tentunya bermanfaat dari tayangan film Children of Heaven.

Jika kompasianer tertarik untuk menonton film ini, bisa mencarinya lewat Google Search, Youtube dan Facebook atau jika butuh informasi lebih lanjut terkait web situs streaming dan download film, bisa mengunjungi website lastafella.site

Sebagai penutup penulis ingin menambahkan bahwa jika ada judul lain untuk film ini, saya sendiri mungkin akan memberikan judul Ali From Zero to Hero....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun