Mohon tunggu...
Las Pane
Las Pane Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Serba serbi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keraguan

27 April 2011   13:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:19 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hati ini gundah gulana

Menjalani hidup yang tak pasti

Tantangan dan rintangan silih berganti

Tuk menetapkan langkah yang pasti

Kesempatan dan peluang dimanfaatkan

Mencoba tuk menghadapi tangantangan dan rintangan

Walaupun tak pasti, namun lebih baik berbuat

daripada harus menanti

Dalam keraguan, ku hanya berharap

Langkah ini merupakan hal yang tepat

Diiringi doa dan dukungan

Ku coba membentuk keyakinan dan semangat

Keraguan merupakan penghalang

Namun tak dapat dipungkiri

Keraguan selalu ada sebelum semua terbukti

Biarlah proses waktu yang menjawabnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun