Mohon tunggu...
Larasati
Larasati Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Keji, Beredar Hoaks soal Bantuan Gempa di Lombok

20 Agustus 2018   19:55 Diperbarui: 21 Agustus 2018   02:32 1176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah kondisi bencana gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, masih ada saja pihak yang tak bertanggung jawab menyebarkan fitnah dan informasi hoax.

Hal itu diduga kuat berkaitan dengan motif politik karena tendensinya menyerang pemerintahan Presiden Jokowi.

Disebutkan oleh akun twitter @DetektifUpin bahwa ada dana sebesar 7,5 miliar rupiah hasil penggalangan bantuan dari berbagai daerah. Namun dari dana yang terkumpul hanya 2,5 miliar saja yang disalurkan ke korban, sisanya dipakai oleh relawan Jokowi.

Tak hanya itu, akun twitter @DetektifUpin juga memfitnah Presiden Jokowi dengan menyebut bahwa  sejumlah dana dan barang dari berbagai daerah ditahan oleh relawan Jokowi, kemudian untuk didaku bahwa itu bantuan Presiden.

Tentu saja, semua yang dicuitkan oleh akun Twitter @DetektifUpin itu adalah bohong atau informasi hoax. Tidak benar bahwa ada relawan Jokowi yang memakai dana bantuan gempa di Lombok atau yang menggunakan bantuan dari masyarakat untuk diklaim bantuan Presiden.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, juga membenarkan bahwa informasi di atas adalah Hoax.

Ia juga merasa sangat kecewa soal penyebaran bantuan untuk korban gempa Lombok yang diwarnai berita bohong (hoax).

Sutopo juga menyatakan info soal bantuan untuk korban gempa Lombok yang ditahan. Dia mengatakan bantuan tersebut sedang disortir karena ditujukan ke alamat pribadi.

Penyebaran hoax soal bantuan korban gempa Lombok ini harus dihentikan. Sebab telah melanggar peri kemanusiaan.

Harusnya saat ada bencana, semua bersatu. Singkirkan perbedaan ideologi, politik, agama, dan lainnya untuk membantu korban bencana. Bencana itu urusan kemanusiaan.

Masyarakat Lombok memerlukan bantuan kita semua. Sebaiknya jangan menyebarkan hoax dan jangan ada perpecahan di antara kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun