Mohon tunggu...
Money

Audit Reports

20 November 2015   01:47 Diperbarui: 20 November 2015   02:08 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

RESUME AUDIT

Nama   : Larasati Endah Sasanti

NIM    : 2014017016

Akuntansi 3A1

AUDIT REPORTS

HAKEKAT DAN KEBUTUHAN AKAN LAPORAN AUDIT

Laporan merupakan hal yang penting dalam penugasan audit dan assurance karena mengomunikasikan temuan-temuan auditor. Para pemakai laporan keuangan mengandalkan laporan auditor untuk memberikan kepastian atas laporan keuangan perusahaan. Auditor akan bertanggung jawab bila ia menerbitkan laporan audit yang tidak tepat.

BAGIAN-BAGIAN DARI STANDAR LAPORAN AUDIT

Dalam standar laporan audit terdapat tujuh bagian, yaitu:

(a) Judul laporan. Judul laporan harus mengandung kata independen.

(b) Alamat laporan audit.Laporan audit dialamatkan kepada dewan direksi dan para pemegang saham.

(c) Paragraf pendahuluan.Paragraf pertama laporan menunjukkan tiga hal yaitu: (1) paragraf pertama berisi pernyataan sederhana bahwa KAP telah melaksanakan audit, (2) paragraf kedua berisi menyatakan LK telah diaudit, termasuk tanggal neraca serta periode akuntansi untuk laporan laba rugi dan laporan arus kas, (3) paragraf ketiga menyatakan bahwa LK merupakan tanggung jawab manajemen dan bahwa tanggung jawab auditor adalah menyatakan pendapat atas LK itu berdasarkan audit,

(d) Paragraf ruang lingkup.Merupakan pernyataan faktual tentang apa yang dilakukan auditor dalam proses audit.

(e) Paragraf pendapat.Menyatakan kesimpulan auditor berdasarkan hasil audit.

(f) Nama KAP. Nama mengidentifikasi KAP atau praktisi yang melakukan audit.

(g) Tanggal laporan audit. Berisi tanggal ketika auditor menyelesaikan prosedur audit di okasi pemeriksaan.

KONDISI UNTUK LAPORAN WAJAR TANPA PENGECUALIAN

Laporan audit standar tanpa pengecualian diterbitkan bila semua kondisi berikut terpenuhi: (a) semua laporan neraca, laporan laba rugi, laporan laba ditahan, dan laporan arus kas sudah dalam LK. (b) ketiga standar umum telah dipatuhi dalam semua hal yang berkaitan dengan penugasan. (c) bukti audit yang cukup memadai telah terkumpul, dan auditor telah melaksanakan penugasan audit ini dengan cara yang memungkinkannya untuk menyimpulkan bahwa ketiga standar pekerjaan lapangan telah dipenuhi. (d) LK telah disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. (e) tidak terdapat situasi yang membuat auditor merasa perlu untuk menambahkan sebuah paragraf penjelas.

TIPE-TIPE LAPORAN AUDIT

  • Laporan pendapat wajar dengan pengecualian dapat diterbitkan akibat pembatasan ruang lingkup audit atau kelalaian untuk mematuhi prinsip akuntansi yang berlaku umum.
  • Laporan pendapat tidak wajar digunakan hanya apabila auditor yakin bahwa laporan keuangan secara keseluruhan mengandung salah saji yang material atau menyesatkan sehingga tidak menyajikan secara wajar posisi keuangan atau hasil operasi dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP).
  • Menolak memberikan pendapat diterbitkan apabila auditor tidak dapat menyakinkan dirinya sendiri bahwa laporan keuangan secara keseluruham telah disajikan secara wajar.

MATERIALITAS MEMPENGARUHI PELAPORAN AUDIT

Materialitas adalah suatu pertimbangan penting dalam menentukan jenis laporan yang tepat untuk diterbitkan dalam situasi tertentu. Ada tiga tingkat materialitas (jumlah tidak material, jumlahnya material tetapi tidak memperburuk LK secara keseluruhan, jumlahnya sangat material) yang digunakan untuk menentukan jenis pendapat yang akan diterbitkan.

Keputusan materialitas – kondisi pembahasan ruang lingkup audit, jika terdapat pembatasan ruang lingkup audit, laporan audit dapat berupa pendapat wajar tanpa pengecualian, ruang lingkup dan pendapat wajar dengan pengecualian, atau menolak memberikan pendapat.

KONDISI YANG MENYEBABKAN PENYIMPANGAN

  • Auditor tidak independen serta mengetahui bahwa perusahaan tidak mengikuti prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum.
  • Terdapat pembatasan ruang lingkup audit
  • Ada keraguan yang substansial tentang kemampuan perusahaan untuk terus bertahan.
  • Penyimpangan GAAP

LAPORAN AUDIT MODIFIKASI DARI BERBAGAI MACAM SITUASI DAN KONDISI

  • Ruang lingkup auditor dibatasi atau pembatasan ruang lingkup. Respon yang tepat dalam kondisi ini adalah menerbitkan pendapat wajar tanpa pengecualian, kualifikasi (pengecualian) ruang lingkup dan pendapat audit, atau menolak memberikan pendapat, tergantung pada materialitasnya.
  • Laporan keuangan tidak sesuai dengan GAAP. Respon yang tepat dalam kondisi ini adalah menerbitkan pendapat wajar dengan pengecualian atau pendapat tidak wajar, tergantung pada materialitas pos yang dipertanyakan.
  • Auditor tidak independen. Jika kondisi ini terjadi maka penolakan memberikan pendapat harus dilakukan walaupun semua prosedur audit yang dianggap perlu dalam situasi tersebut telah dilakukan.

PERMINTAAN AKAN JASA AUDIT DAN JASA ASSURANCE

PENJELASAN AUDITING

Auditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti tentang informasi untuk menentukan dan melaporkan derajat kesesuaian antara informasi itu dan kriteria yang telah ditetapkan. Auditing harus dilakukan oleh orang yang kompeten dan independen. Untuk melakukan audit harus tersedia informasi dalam bentuk yang dapat diverifikasikan dan standar yang dapat digunakan auditor untuk mengevaluasi informasi tersebut adalah auditor harus rutin melakukan audit atas informasi yang dapat diukur, termasuk laporan keuangan perusahaan dan SPT pajak penghasilan federal perorangan.

PERBEDAAN AUDITING DAN AKUNTANSI

Selain memahami akuntansi, auditor juga harus memiliki keahlian dalam mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti audit. Keahlian inilah yang membedakan auditor dan akuntan. Menentukan prosedur audit yang tepat, memutuskan jumlah dan jenis unsur yang harus diuji, serta mengevaluasi hasilnya adalah tugas yang hanya dilakukan oleh auditor.

PENTINGNYA AUDITING DALAM MENGURANGI RISIKO INFORMASI

Auditing tidak berpengaruh terhadap risiko bisnis tetapi dapat menimbulkan dampak yang signifikan terhadap risiko informasi. Dengan semakin kompleksnya masyarakat, semakin besar pula kemungkinan para pengambil keputusan menerima informasi yang tidak andal. Beberapa alasannya adalah: jauhnya informasi, data sangat banyak, serta adanya transaksi pertukaran yang kompleks.

JASA ASSURANCE

Jasa assurance adalah jasa profesional independenn yang meningkatkan kualitas informasi bagi para pengambil keputusan. Jasa atestasi adalah jenis-jenis assurance dimana KAP mengeluarkan laporan tentang reliabilitas suatu asersi yang disiapkan pihak lain.

Jasa atestasi dibagi menjadi lima kategori yaitu: (1) audit atas laporan keuangan historis, (2) atestasi mengenai pengendalian internal atas laporan keuangan, (3) review laporan keuangan historis, (4) jasa atestasi mengenai teknologi informasi, (5) jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan.

JASA NON ASSURANCE

  • Jasa akuntansi dan pembukuan
  • Jasa pajak
  • Jasa konsultasi manajemen

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun