Mohon tunggu...
Lara Anja
Lara Anja Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Bengkulu/ S1 Jurnalistik

halo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Komponen-Komponen Komunikasi Massa: Bagaimana Pesan Tersampaikan ke Publik?

9 Oktober 2024   13:36 Diperbarui: 9 Oktober 2024   13:43 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era modern, komunikasi massa telah menjadi jantung dari penyebaran informasi secara luas. Dengan berkembangnya teknologi dan berbagai platform media, komunikasi massa memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, bagaimana sebenarnya proses ini bekerja? Mari kita bahas komponen-komponen utama dalam komunikasi massa yang memungkinkan pesan dapat tersampaikan ke publik.

1. Komunikator 

Sumber dalam komunikasi massa adalah individu atau organisasi yang memulai proses penyebaran pesan. Mereka bisa berupa wartawan, perusahaan media, atau pemerintah yang memiliki tujuan untuk menyampaikan informasi, hiburan, atau persuasi kepada masyarakat. Sumber ini bertanggung jawab atas isi pesan dan cara penyampaiannya. Sumber utama dalam komunikasi massa, yaitu lembaga atau organisasi yang menyampaikan pesan. Contohnya, perusahaan penerbitan surat kabar atau majalah, stasiun televisi, dan radio.

2. Pesan 

Pesan adalah inti dari komunikasi massa. Pesan adalah Informasi atau arti yang ingin disampaikan oleh komunikator kepada penerima. Pesan bisa berupa kata-kata, gambar, simbol, atau kombinasi dari semuanya.. Dalam surat kabar, pesannya bisa berbentuk berita, di televisi bisa berupa program hiburan, dan di media sosial bisa berbentuk postingan atau tweet. Keberhasilan sebuah pesan sangat bergantung pada bagaimana pesan tersebut dirancang untuk menarik perhatian audiens.

3. Media 

Media atau cara di mana pesan dikirim dari pengirim ke penerima. Saluran bisa berupa lisan, tulisan, atau non-verbal. Media massa terdiri dari berbagai bentuk, seperti surat kabar, radio, televisi, film, hingga internet. Setiap media memiliki karakteristik yang berbeda-beda dalam menjangkau audiens. Misalnya, televisi lebih visual dan emosional, sementara surat kabar lebih mendalam dan informatif. Di era digital, internet telah membuka jalan bagi distribusi pesan yang lebih cepat dan lebih luas melalui platform seperti media sosial.

4. Penerima

Penerima atau audiens adalah orang-orang yang menerima pesan dari sumber melalui media tertentu. Audiens dalam komunikasi massa bersifat heterogen, artinya terdiri dari berbagai latar belakang sosial, budaya, dan demografi. Ini membuat audiens menjadi sangat luas dan beragam dalam menafsirkan pesan yang diterima. Oleh karena itu, pengirim pesan harus merancang pesan yang sesuai dengan audiens target untuk mencapai efek yang diinginkan.

5. Umpan Balik (Feedback)

Berbeda dengan komunikasi interpersonal, umpan balik dalam komunikasi massa sering kali tidak langsung. Namun, dengan adanya internet dan media sosial, umpan balik dapat diberikan dalam bentuk komentar, likes, shares, atau retweet. Ini memberikan kesempatan bagi sumber untuk menyesuaikan pesan di masa depan berdasarkan respons audiens.

Proses Komunikasi Massa: Tantangan dan Peluang

Komunikasi massa tidak selalu berjalan mulus. Ada berbagai hambatan yang bisa mengganggu proses ini, diantaranya seperti:

1.Hambatan Psikologis 

2.Hambatan Sosiokultural

3.Hambatan Verbal

4.Hambatan Pendidikan

5.Hambatan Mekanis

Selain itu, semakin berkembangnya teknologi dan media digital juga membawa tantangan baru, seperti penyebaran disinformasi dan hoaks. Namun, di balik tantangan tersebut, komunikasi massa tetap menjadi alat yang sangat kuat dalam membentuk opini publik, menyebarkan informasi penting, dan mendorong perubahan sosial. Dengan memahami komponen-komponen ini, kita bisa lebih kritis dalam mengonsumsi informasi dan memaksimalkan potensi media massa sebagai sumber pengetahuan dan hiburan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun