Mohon tunggu...
Humas Lapas Takalar
Humas Lapas Takalar Mohon Tunggu... Editor - akun resmi Lapas Kelas IIB Takalar

Berita seputar kegiatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Takalar

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Operator BMN Lapas Takalar Hadirkan Inovasi DIRbi

28 November 2023   17:45 Diperbarui: 28 November 2023   17:53 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Humas Lapas Takalar

Takalar, INFO_PAS - Sebagai upaya memaksimalkan monitoring aset Barang Milik Negara (BMN), Operator BMN Lembaga Pemasyatakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar lakukan pemasangan Daftar Inventaris Ruangan Berbasis Elektronik (DIRbi) di setiap ruangan pegawai, Selasa (28/11). 

DIRbi memanfaatkan aplikasi Google Docs untuk menginventaris barang BMN disetiap ruangan. Link Google Docs ini kemudian diubah ke dalam barcode yang selanjutnya ditempel di setiap ruangan yang ada di Lapas Takalar. Untuk mengakses daftar BMN tersedia, petugas tinggal memindai barcode tersedia. 

"DIRbi ini sagat praktis, karena selama ini kami menggunakan daftar inventaris yang konvensional, masih memanfaatkan kertas yang ditempel di setiap ruangan yang akan diganti jika ada perpindahan atau pergeseran BMN," kata Operator BMN, Munawir M. 

Munawir menambahkan dengan adanya DIR berbasis elektronik ini, dirinya tinggal membuat barcode yang yang terhubung dengan daftar inventaris yang sudah disiapkan di Google Docs. 

"Jadi untuk mengubah barang-barang yang ada di ruangan, kita tidak perlu ganti barcode, sisa mengubah barangnya di Google Docs. Jadi yang punya akses hanya admin," lanjutnya. 

Kesempatan sama, Kepala Lapas Takalar, Ashari, mengapresiasi dafar inventaris berbasis elektronik yang dibuat oleh operator BMN, menurutnya dengan DIRbi ini pengawasan terhadap aset negara akan lebih bisa dimaksimalkan. 

"Keberadaan Dirbi ini akan memudahkan kita untuk memantau aset-aset BMN apa saja yang ada di seluruh ruangan, tinggal memindai barcode yang tersedia," jelasnya. 

"Tentunya kami berharap, dengan adanya inovasi ini, aset-aset BMN milik Lapas Takalar bisa dipelihara, dijaga, dan terinventarisasi dengan baik," pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun