Saumlaki_INFO-PAS, Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas III Saumlaki lakukan pertemuan rutin membahas evaluasi kinerja dari masing-masing Sub Seksi dan pembentukan Tim Pokja (Program Kerja) untuk Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kamis (9/2).
Bertempat di ruang rapat Lapas Saumlaki, pertemuan rutin dipimpin oleh Kepala Lapas Saumlaki dan diikuti oleh seluruh pegawai.
Kepala Lapas Saumlaki, David Lekatompessy yang memimpin pertemuan tersebut mengungkapkan bahwa kinerja Lapas Saumlaki di tahun 2022 terbilang baik karena sinergitas antara para Pejabat Struktural dan seluruh Pegawai sehingga kendala dan tantangan dalam pelaksanaan tugas dapat diatasi dengan baik.
"Sinergitas tersebut harus dipertahankan di tahun 2023 agar menjadi lebih baik lagi dari tahun sebelumnya," ungkap David.
Pada pertemuan tersebut David juga menyampaikan beberapa target yang akan dirampungkan dalam beberapa bulan kedepannya yaitu pelabelan bengkel kerja Lapas Saumlaki menjadi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), proses perizinan berdirinya Klinik dan sertifikat layak higenis sanitasi dari instansi terkait, serta yang paling penting adalah mewujudkan pembangunan zona integritas.
Â
David menjelaskan untuk meraih predikat WBK dibutuhkan Komitmen bersama.
"komitmen bersama yang dimaksud bukan hanya para Pejabat Struktural melainkan dibutuhkan komitmen antar seluruh pegawai dan unit pendukung di Lapas Saumlaki dalam mencapai target mendapatkan predikat WBK," ujar David
"Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM adalah untuk pencegahan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. Harus diperhatikan Pembangunan ZI menuju WBK dan WBBM merupakan suatu kewajiban yang harus kita dilaksanakan sebagai pegawai Kementerian Hukum dan HAM RI. Ini bukanlah hal yang mudah, namun diperlukan usaha dan kerja keras dan kerjasama," Tambahnya.
