Dalam upaya tegas memberantas penyalahgunaan narkotika, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua telah melaksanakan tes urine, Selasa (29/10). Kegiatan yang dilakukan ini menunjukkan hasil yang baik, di mana semua yang diperiksa dinyatakan negatif dari penggunaan narkoba. Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk memastikan bahwa lingkungan di dalam lapas tetap bersih dari narkoba
Sebanyak dua orang warga binaan dan petugas Lapas Saparua menjalani pemeriksaan. Hasilnya, kedua warga binaan dan petugas tersebut tidak terdeteksi menggunakan narkotika. Kepala Lapas Saparua, Ernes L. Laturette, mengungkapkan kebanggaannya terhadap hasil ini. "Ini menunjukkan bahwa upaya kita untuk menjaga lingkungan yang bersih dari narkoba mulai membuahkan hasil," ujarnya. ." Ia juga menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menciptakan kondisi yang aman dan sehat bagi para narapidana.
Kasubsi Kamtib Lapas Saparua, Donny D. Lekatompessy, juga memberikan tanggapan mengenai kegiatan ini. Ia menyatakan, "Hasil negatif ini adalah bukti bahwa program rehabilitasi dan pembinaan yang kami lakukan efektif. Kami akan terus melanjutkan tes urine secara berkala untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan narkoba di dalam lapas."
Upaya ini diharapkan tidak hanya menciptakan lingkungan yang aman, tetapi juga mendukung proses rehabilitasi warga binaan untuk kembali ke masyarakat dengan lebih baik. Lapas Saparua bertekad untuk terus meningkatkan pengawasan dan program-program yang berkaitan dengan pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H