Purwakarta -- Lembaga Pemasyarakatan(Lapas) Kelas IIB Purwakarta Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat mengikuti pembukaankegiatan "Pra Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data Laporan Keuangan dan BMNSemester I Tahun 2024" yang diselenggarakan secara hybrid oleh KantorWilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat yang diikuti oleh para pengelola keuangandan BMN di lingkungan kerja Kemenkumham Jabar di aula Soepomo, Kanwil Jabar, Senin,01 Juli 2024.
Nampak hadir langsung Kepala Kantor Wilayah Masjuno beserta para Pimpinan TinggiPratama Kanwil Jabar dan para Kepala UPT Kemenkumham dan wilayah Bandung Raya.Sementara itu Kepala Satker Kemenkumham Jabar di luar Bandung Raya hadirmengikuti pembukaan secara daring melalui Zoom Meeting bersamajajarannya. Termasuk Lapas Kelas IIB Purwakarta yang mengikuti kegiatanini secara virtual yang diikuti oleh Pelaksana Harian Kepala Lapas (Plh.Kalapas) Purwakarta yang juga Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Sayono didampingiKepala Urusan Umum Lapas Purwakarta, Iskandar dan Staff Keuangan LapasPurwakarta, Aan Andiansyah.
Mengutip laman resmi Kemenkumham Kanwil Jabar, saat mengawaligiat pembukaan ini, Kadivimin Itun Wardatul Hamro menyampaikanbahwa giat Pra Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data ini akan berlangsung selama 4hari hingga tanggal 04 Juli mendatang di Kanwil Jabar. Selain Itun jugamenyampaikan bahwa rangkaian kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan daribeberapa unit pusat seperti Biro Keuangan Sekretariat Jenderal, InspektoratJenderal, Ditjenpas & Ditjenim baik secara langsung dan secara daring.
Membuka secara resmi jalannya kegiatan ini melalui sambutannya,Kakanwil Masjuno menyampaikanakan pentingnya laporan keuangan sebagai data primer dalam pertanggungjawabanKemenkumham kepada negara dan masyarakat, selain itu Masjuno juga mengingatkan krusialnyakinerja berbasis anggaran tersebut sebagai refleksi dan evaluasi penting dalampenilaian kinerja mereka.
Melanjutkan sambutannya, Kakanwil Masjuno jugamengingatkan kepada seluruh jajarannya mengenai bahaya fenomena judi online danmodus penipuan cepat kaya semacamnya bagi para ASN terutama mereka yangbertanggung jawab dalam mengelola uang negara. "Mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yangtak diinginkan dalam pengelolaan keuangan & BMN di Kemenkumham Jabar ini"ungkap Kakanwil Masjuno.Menutup penyampaiannya Masjuno jugaberharap agar Kemenkumham Jabar bisa berprestasi dalam melaksanakan kinerjaberbasis anggaran di tahun 2024 ini dan seterusnya.
(Tim Humas Lapas Purwakarta)
