Mohon tunggu...
LAPAS PAGARALAM
LAPAS PAGARALAM Mohon Tunggu... Lainnya - Lapas Kelas III Pagar Alam
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lapas Kelas III Pagar Alam Kanwil Kemenkumham Sumsel

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pelaksanaan Skrining TBC Metode Chest X-Ray (Mobile Rontgen) kepada WBP di Lapas Pagar Alam

9 Oktober 2023   15:12 Diperbarui: 9 Oktober 2023   15:22 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humas Lapas Pagar Alam

Pagar Alam -- Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Pagar Alam Kanwil Kemenkumham Sumsel melaksanakan kegiatan Skrining TBC Metode Chest X-ray (Mobile Rontgen) Kepada WBP di Lapas Kelas III Pagar Alam., Senin (02/10). Kegiatan Skrining TBC Metode Chest X-ray (Mobile Rontgen) dilaksanakan kepada 171 orang warga binaan.

Dasar pelaksanaan Surat Direktur Perawatan Kesehatan Dan Rehabilitasi pada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nomor : PAS.06-PK.06.07-710 tentang Skrining TBC dengan Intervensi Rontgen Dada. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengoptimalkan angka penemuan kasus TBC secara aktif dan masif pada kelompok komunal yang berisiko tinggi / rentan terhadap penularan / penyebaran di dalam komunitas khususnya Lapas / Rutan.

Kalapas Pagar Alam, Jalaluddin melalui Kasubsi Pembinaan, A. Rifqi Affandi mengatakan bahwa kegiatan ini dengan tujuan untuk menekan penyebaran dengan melakukan skrining awal agar mengetahui atau menemukan secara aktif pada warga binaan sehingga memungkinkan penurunan tuberkolosis lebih dini dan berpotensi juga menurunkan angka penularan kepada orang lain.

Humas Lapas Pagar Alam
Humas Lapas Pagar Alam

Dewi Resti Hapsari selaku coordinator kegiatan ACF wilayah Sumsel menuturkan kegiatan ini merupakan program pemerintah dalam rangka menghapuskan TBC yang ada di Indonesia yang memiliki target pada tahun 2030, TBC di Indonesia sudah tidak ada lagi kasus yang ada.

"Harapannya Kemenkes dan kita semua agar kasus TBC di Lapas dapat di minimalisir, karena penularannya sangat cepat ya, TBC itu. Sedangkan isi penghuni di Lapa situ sangat penuh bahkan 1 sel itu bisa overkapasitas, jadi inginya bila ada satu temuan di dalam 1 sel dapat segera ditangani dan diberikan pengobatan," harap Dewi Resti Hapsari saat ditanya tim humas Lapas Pagar Alam.

Humas Lapas Pagar Alam
Humas Lapas Pagar Alam

Skrining TBC Metode Chest X-ray (Mobile Rontgen) adalah lanjutan dari kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya yaitu skrining gejala oleh petugas kesahatan Lapas Pagar Alam. Bila ada warga binaan yang suspek pada skrining TBC Metode chest X-ray maka akan dilanjutkan dengan pemeriksaan Tes Cepat Molekular (TCM) yang telah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Pagar Alam dan RSUD Besemah untuk mengetahui hasil yang lebih akurat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun