Mohon tunggu...
LAPAS KELAS III Dobo
LAPAS KELAS III Dobo Mohon Tunggu... Administrasi - Merupakan admind Humas Lapas Kelas III Dobo

Suka menulis dan mempelajari hal baru

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Warga Binaan Lapas Dobo Terus Dibekali Diri dengan Kerohanian

20 November 2023   09:19 Diperbarui: 20 November 2023   10:03 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dobo-InfoPAS. Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Dobo, Kanwil Kemenkumham Maluku, terus berupaya melakukan pembinaan bagi warga binaanya. Yakni dengan melaksanakan program pembinaan kerohanian, adalah kegiatan yang wajib di ikuti oleh warga binaan, juga sekaligus merupakan hak yang harus di penuhi. Dengan adanya kegiatan ini warga binaan dapat di bekali diri secara Rohani, selain dapat mendekatkan diri dengan agamanya, sekaligus menjauhkan diri dari pengaruh dari hal-hal yang dapat meruskan pribadinya.

Adalah satunya dengan melaksanakan Ibadah Buka Usbuh bagi warga binaan Kristen/ Khatolik yang dijadwalkan setiap hari senin, pada tiap minggunya. Ibadah di pimpin oleh pegawai dan warga binaan yang telah dijadwalkan, biasaanya, ber-isikan  renungan maupun menceritakan pengalamannya yang dapat menguatkan diri dan mental dalam menjalani hidup sehari-hari pada khususnya selama masa pidana, berdasarkan ayat Alkitab yang dibacakan.

Dokpri
Dokpri
Rian Sapulette, selaku pemimpin ibadah buka usbuh ynag juga sebagai pegawai Lapas Dobo, Senin(20/11), menyampaikan dalam renungannya, yang ter-ambil dari kitab Filipi 4 ayat 4 -- 6, mengingatkan bahwa jangan kuatir tentang apa-pun, sebab Tuhan Yesus selalu ada untuk menolong dan memampukan dalam mengahadapi setiap masalah hidup

"Bapak/ ibu, janganlah kita kwatir tentang semua persoalan hidup, yakin dan oercaya bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, teruslah percaya dan meng-imani, bahwa setiap yang kita alami dalam hidup kita merupakan bagian dari rencana Tuhan untuk mendatangkan seuatu kebaikan bagi hidup kita," tambahnya.

Di-akhir pertemuan, Rian berpesan bahwa menyerahkan semua beban hidup dalam tangan Tuhan, biarlah Tuhan-lah yang bertindak dan menyelesaikannya dan selalu mensyukuri setiap hal yang di alami. Ia juga mengutip dari Kitab Amsal 17 ayat 22 bahwa "Hati yang gembira adlah obat, tetapi semangat yang patah mengeeringkan tulang," tutupnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun