Kemenkumham Sulsel gandeng bank mandiri cabang Bulukumba sebagai Nara sumber pelatihan "Service Excellent" di Aula Lapas Bulukumba, Selasa (06/06)Sebagai Pemateri adalah  RINSY N FAHRUL Service Quality officer pada bank mandiri  Tbk. Area Makassar Sam Ratulangi Beserta beberapa pegawai front office Kanca Bank Mandiri Bulukumba
Bulukumba -- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bulukumba, telah melangkah lebih jauh dalam upaya meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sebagai bagian dari inisiatif ini, pegawai Lapas BulukumbaPelatihan ini bertujuan untuk memberikan pegawai Lapas Bulukumba keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan dalam memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat dengan fokus pada aspek pelayanan yang profesional, efektif, dan empatik. Di samping itu juga mempersiapkan diri dalam supervisi TIM TPN dalam pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi .
Training Service Excellent yang berlangsung 1  hari  yang melibatkan sejumlah pegawai Lapas Bulukumba dari petugas penjaga Pintu Utama staf keamanan, staf administrasi, petugas layanan dan pegawai yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Para peserta diberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya memberikan layanan yang ramah, responsif, dan efisien, serta bagaimana meningkatkan komunikasi antara petugas dan masyarakat.
Selama pelatihan, para peserta terlibat dalam berbagai kegiatan, seperti studi kasus, permainan peran yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan interpersonal dan manajemen konflik.
Kalapas Bulukumba, Mutzaini menyatakan, "Pelatihan Service Excellent ini adalah langkah yang sangat penting bagi kami dalam meningkatkan kualitas layanan kami kepada masyarakat. Kami percaya bahwa dengan mengadopsi praktik-praktik terbaik dari sektor perbankan, kami dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat."
Pimpinan bank mandiri cabang Bulukumba Fadli merasa bangga telah diberikan kesempatan sebagai Nara sumber  dalam pengisian  pelatihan ini, akan membawa perubahan positif dalam budaya pelayanan prima dan mendorong peningkatan kesadaran akan pentingnya layanan yang berkualitas tinggi. Lapas Bulukumba untuk menerapkan konsep-konsep yang dipelajari dalam pelatihan ini dalam rutinitas harian mereka di lapas, dengan harapan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi narapidana dan masyarakat secara keseluruhan. Kami yakin lapas Bulukumba pasti WBK tandasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H