Dalam rangka mewujudkan Lapas zero waste atau nihil pembuangan limbah, Lapas Garut bekerja sama dengan dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat melalui  UPTD Balai Pengembangan Perbibitan Ternak Domba dan Kambing, Margawati Garut. Rabu, (06/11).
Kepala Pengamanan, Mizan Muhami, mewakili Kalapas memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya disampaikan, "Mewakili Kalapas kami sampaikan terima kasih atas terjalinnya kerja sama ini. Tentu sangat bermanfaat khususnya untuk meningkatkan keterampilan warga binaan".
Dirinya melanjutkan, "Saya berharap, warga binaan dapat mengikuti pelatihan dengan antusias, sebagai bekal keterampilan usai kembali ke masyarakat", pungkasnya.
Senada dengan Kepala Pengamanan, Kasi Kegiatan Kerja, Asep Supriatna menambahkan bahwa tujuan pelatihan ini untuk meberkan pengetahuan dan keahlian serta meningkatkan kemandirian warga binaan melalui keterampilan praktis. Terlebih, untuk mendorong terciptanya lingkungan Lapas yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Pelatihan diikuti oleh 20 (dua puluh) warga binaan, dilaksanakan selama 6 (enam) hari terhitung, 6 -12 November 2024. Materi pelatihan mengubah limbah organik dapur menjadi POC (Pupuk Organik Cair) dan pupuk kompos, dipandu oleh 2 (dua) instruktur dari UPTD Balai Pengembangan Perbibitan Ternak Domba dan Kambing, Margawati Garut, yaitu Deni Mulyana, S.Sos (Analis Kebijakan/Instruktur) dan Sapaat, S.Pt (Pengawas Mutu Pakan dan Bibit Ternak Besar/Instruktur).
#KemenimpasRI
#Ditjenpas
#KemenimpasJabar
#Masjuno
#lapasgarut
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Bagian Humas Lapas Kelas IIA Garut Â
Telp: +62 813-9549-0807
Email: lapas.grt@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H