"Pada tahap awal ini, Tebon Jagung Chopper akan diproduksi untuk pemenuhan kebutuhan pakan ternak milik LPT Kendal, setelah itu akan kami produksi secara masif karena sudah ada beberapa pesanan yang masuk," tambah Puji.
Kemudian, Rusdedy menerangkan bahwa dengan suksesnya ujicoba ini tidak membuatnya cepat berpuas diri, karena pihaknya akan terus melakukan Research and Development dalam Industri Pakan Ternak.
"Setelah Tebon Jagung Chopper, dalam waktu dekat kami akan mengembangkan industri pelet organik untuk ternak ruminansia maupun unggas. Yang perlu diketahui bersama sejauh apapun kami berinovasi muaranya tetap sama, yaitu memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan kepadaa WBP ketika sudah bebas nanti," pungkas Rusdedy.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI