Mohon tunggu...
La Ode Yusran Syarif
La Ode Yusran Syarif Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Lahir di Desa Kapoa Kecamatan Kadatua - Buton Selatan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Catatan Najwa

27 November 2015   01:16 Diperbarui: 27 November 2015   01:16 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"Belajar dari Ki Hajar Dewantara"

Tugas guru bukan menjejalkan pelajaran, guru harus mampu menghidupkan pengetahuan

Kebenaran guru bukan hal yang absolut, karena murid bukan kerbau yang harus serba nurut

Kelas bukan untuk menyucikan diktat penuh angka, pengetahuan bukan ayat-ayat penuh dogma

Ilmu jangan hanya objek hafalan, ilmu untuk memahami dan menuntaskan persoalan

Sekolah perlu terus membuka diri pada perubahan, jangan segan beradaptasi dengan kebaruan

Agar belajar menjadi proses yang menyenangkan, agar kreatifitas terus ditumbuhkembangkan

Siswa niscaya akan haus pengetahuan, ijazah takkan mengakhiri proses pembelajaran

Inilah pengajaran yang memanusiakan manusia, bukan pendidikan yang mengkerdilkan siswa

Tinggal tunggu waktu lahirnya generasi pencipta, mereka yang akan harumkan Indonesia dengan karya

Hanya pendidikan yang bisa menyelematkan masa depan, tanpa pendidikan Indonesia tak mungkin bertahan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun