7. Mudah Tergores
Dikarenakan vinyl adalah pelapis lantai dan bukan seperti kayu parket atau solid wood flooring, maka penggunanya harus berhati-hati saat memindahkan barang, atau sejenis benda tajam sebab jika menggores lapisan lantai vinyl, bisa membuat lantai sulit untuk diperbaiki serta harus menggantinya.
Meskipun masih memiliki kekurangan, tapi lantai ini bisa menjadi alternatif bagi Anda yang merasa keberatan dengan harga parket per meter atau harga lantai kayu yang cukup mahal.
Jenis-Jenis Lantai Vinyl
Sebelum kita membahas tentang merk dan harga lantai kayu vinyl per meternya, maka terlebih dulu kenali jenis-jenis lantai vinyl yang populer di bawah ini:
1. Vinyl Tile
Jika Anda kurang menyukai lantai keramik sebagai penutup lantai, mengingat sifatnya yang mudah tergores dan retak, maka Anda dapat memilih lantai vinyl tile. Jenis lantai vinyl ini mempunyai tampilan persis seperti keramik, dan ukurannya pun mirip seperti bahan keramik.
2. Vinyl Plank
Vinyl plank berbentuk persegi panjang, vinyl jenis ini mempunyai ukuran panjang sekitar 90-100 cm dengan lebar 10 cm-20 cm. Jenis vinyl ini biasa disebut sebagai vinyl kayu sebab memiliki motif mirip seperti kayu asli. Apabila Anda ingin menampilkan interior bernuansa etnik, maka Anda bisa mengaplikasikan penggunaan vinyl plank.
3. Vinyl Roll
Vinyl jenis ini mirip seperti karpet tapi tak berbulu. Seringkali vinyl roll disebut juga sebagai vinyl karpet. Apabila Anda ingin memakai vinyl yang motifnya berbeda, maka jenis ini bisa dijadikan alternatif. Belum lagi harga lantai vinyl per meternya juga cukup terjangkau jika dibandingkan jenis lain.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H