Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Pengajar Kimia

Seorang suka ngajarin kimia, demen nulis , plus hobi bikin konten

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ketika Emak-emak Zumba, Harapan Langsing Berefek Samping yang Bikin Pusing

26 Januari 2025   07:32 Diperbarui: 26 Januari 2025   09:19 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Emak-emak zumba di Zahira Studio Permata Biru Bandung (sumber: Irma Tri Handayani) 

Pengen langsing adalah motivasi utama emak-emak saat memilih olah raga zumba. Meskipun seharusnya niatnya pengen sehat bonus lansging tapi kebanyakan kebalikannya pengen langsing bonus sehat. 

Saya sendiri mengenal zumba baru dari tahun 2023. Berawal dari ajakan sesama Macan ternak  (Mama Cantik antar anak) saat nunggu anak-anak pulang sekolah. 

Karena masih TK, maka lama belajar si bungsu hanya 2 jam saja. Mau pulang nanggung, nunggu di sekolah biasanya berakhir jajan maka ikut zumba sepertinya lebih masuk akal. 

O ya sekilas info sebenar zumba diciptakan oleh seorang pelatih aerobik asal Colombia bernama Alberto  "Beto" perez pada tahun 1990.

Proses ditemukannya pun tak sengaja gara-gara dia lupa bawa kaset musik aerobik, akhirnya dia iseng memadukan tarian Latin seperti salsa merengue kelas dan mengajak mereka menari yang kemudian disebut Rumbacize yang kemudian dikenal sebagai zumba. 

Sebelum zumba membahana, ada aerobik yang hits. Saya pribadi lebih menyukai zumba karena menurut saya koreografi nya lebih simpel . 

Studio zumba sendiri mudah ditemukan di mana saja dari mulai wilayah perkantoran hingga perumahan. 

Nah pada kenyataannya niat emak-emak seperti saya hanya sekedar zumba dan mengusir lemak ternyata tak sesimpel yang diniatkan. 

Banyak hal yang berkaitan dengan zumba yang meskipun bisa dihindari namun juga banyak yang harus diakali. Apa saja itu? 

1. Anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun