Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Ibunya Lalaki Langit,Miyuni Kembang, dan Satria Wicaksana

Ibunya Lalaki Langit ,Miyuni Kembang,dan Satria Wicaksana serta Seorang Penulis berdaster

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Ingin Rumah Aman Hingga Mudik jadi Asyik Lakukan 5 Hal Ini!

4 April 2024   12:52 Diperbarui: 4 April 2024   12:57 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: edit by canva

Lebaran sudah di depan mata. Aroma mudik sudah menyeruak. Keinginan untuk bertemu handai tolan sudah menggelora.

Namun walaupun kita akan mudik, jangan lupa amankan dulu kondisi rumah saat mudik.

Ditinggal berhari-hari pastikan rumah baik-baik saja. Jangan sampai pulang mudik rumah berantakan dikunjungi maling.

Hati-hati, maling pasti sudah menyusun strategi untuk mengeksekusi rumah yang berpotensi dikunjungi.

Bukan tidak mungkin komplotan pencuri sekarang lagi mondar-mandir    untuk mencari rumah yang kosong.

Duh jadi inget film home alone kalau gini, tahunan itu malingnya pura-pura bertamu padahal ngecek isi rumah. 


Amit-amit juga sampai  rumah ludes kena si jago merah alias kebakaran.

Banyak kejadian rumah ditinggal pemilik ludes karena terbakar.

Untuk memenangkan hati selama di kampung halaman ini dia langkah antisipasi yang bisa kita lakukan.

1. Lapor RT RW

Jauh-jauh hari lapor sama pejabat setempat seperti RT dan RW kalau kita mau mudik. Sampaikan juga kapan mau pergi, berapa lama mudik dan kapan akan kembali.

Dengan begini pejabat terkait bisa membantu pengamanan daerah sekitar. 

2. Bewara ke Tetangga Kanan dan Kiri

Jangan lupa pamit juga ke tetangga-tetangga dekat rumah, karena mereka bisa membatu menjga ya minimal melihat kondisi rumah dari luar. 

Kalau ada yang mencurigakan mereka pasti akan laporan. 

Jangan lupa nanti kalau dah balik mudik kirim tetangga oleh-oleh sebagai tanda terima kasih. 

2. Matikan peralatan elektronik

Selain untuk menghemat energi, mematikan peralatan elektronik juga meminimalisir kebakaran. 

Banyak kejadian kebakaran terjadi ternyata karena konslet dan biasanya dari peralatan elektronik. 

Peralatan apa saja yang sebaiknya dimatikan? 

Kalau punya AC silahkan dimatiksn, biaran dia istirahat dulu dalam mendinginkanmu. 

Yang menggunakan mesin air, jangan  lupa matikan juga untuk menjaga potensi kebocoran. 

Peralatan elektronik dengan satu daya dicabut saja ya gaes agar aman

Modem wifie sebaiknya juga dicabut saja jika akan mudik. 

Jangan lupa cabut juga selang gasgas karena berpotensi menimbulkan kebocoran. 

3. Jangan biarkan token Listrik  menjerit

Sebelum lakukan mudik, token striknya diisi dulu ya gaes, jangan sampai jerit-jetit berisik karena sudah habis. 

4. Amankan barang berharga

Surat-surat dari barang berharga sebaiknya diamankan saja bisa dibawa atau dititipkan ke sanak saudara terdekat atau bisa sSebelum-sebelumnya sewa deposit di bank atau titip ke kepolisian terdekat. 

Atau dibawa saja demi ketenangan. Karena surat-surat atau perhiasan menjadi hal yang pertama kali dicari maling. 

Begitu pula jika terjadi kebakaran,surat-sutay akan hilang dalam sekejap. 

5. Nyalakan Lampu teras. 

Dengan menyalakan lampu teras maka halaman rumah takkan gelap saat malam. 

Namun terkadang akan jadi boomerang saat maling melihat lampu teras lita masih menyala di siang hari. 

Kita bisa  menyiasati dengan memasang lampu timer atau meminta tolong tetangga menghidupkan lampu teras menjelang malam

Jangan lupa sebelum pergi pastikan jendela dan pintu sudah terkunci rapat ya. 

Selamat mudik semua.. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun