Selesai video call dengan Mama,giliran Ibu mertua yang dihubungi adik-adiknya. Dimulai dengan adik laki-lakinya yang tinggal masih satu kota.
 Saat masih asyik berbincang dengan adik laki-lakinyaa,dua adik perempuannya yang tinggal di desa melakukan video call juga ,terpaksalah dicancel dulu demi menyelesaikan percakapan .
Tahun lalu tak ada video call seperti ini,karena tahun lalu kami mudik ke desa menjumpai mereka. Tahun lalu kami kenyang menghabiskan liburan Lebaran di Desa. Betapa sayangnya kami pada mereka,hingga kami tak mudik ke sana.
Begitu beres percakapan dan mereka yang kami hubungi eh katanya mereka sudah keburu bubar gara-gara hubungan video call dari mereka tak diangkat oalah...silaturahmi via daring padat merayap pokoknya.
Apakah itu bisa menggantikan momen silaturahmi seperti biasanya?tentu saja tidak. Mengurangi kangen? mungkin.
Momen lebaran tahun ini bisa jadi momen yang tak pernah terlupakan. Berkesan, meskipun sedikit mengharukan.
Selamat lebaran semua...bahagia meski kita tak bersua..
***
Di balik daster yang baru saja menggantikan baju Lebaran,selesailah satu tulisan ringan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H