Jika memang ingin pertanian maju,maka jumlah SMK Pertanian juga semestinya di tambah. Â Selain diusahakan gratis untuk para anak petani juga sekolah tersebut betul-betul lengkap dengan fasilitas dunia pertanian dan perkebunan.
 Jangan lupa posisi sekolahnya harus berada dekat dengan desa yang kental dengan pertanianya. Sediakan pula lowongan kerja yang langsung akan merekrut lulusan SMK tersebut,atau penyediaan modal untuk para lulusan SMK yang berniat bertani.
Seperti halnya di Cipari,tidak ada sekolah SMK Pertanian terdekat . Padahal Desa ini masih berpotensi besar di lahan pertanian. Jarak sekolah dari Desa juga jauh . Itupun SMP yang terdekat,untuk SMA jauh di kota itulah makanya sebagian besar sekolah mereka hanya sampai di tingkat SMP.Â
Adakan Audisi Petani Muda Indonesia
Jangan hanya penyanyi Saja yang di audisi ,tapi petani handal juga. Penjaringannya dari mulai tingkat Desa,Kabupaten ,Provinsi hingga tingkat nasional. Tidak perlu petani yang sudah jadi,namun pemuda yang baru berniat pun boleh ikut.Â
Nanti mereka di karantina dan mendapatkan ilmu yang lengkap di dunia pertanian. Diharapkan sepulang kompetisi mereka tumbuh jadi Petani-petani baru yang hebat Iming-iming hadiah uang tunai bisa jadi penyemangat awal.
Sarjana Pertanian Jangan Salah Jalan.
Semestinya jika memang saat kuliah dulu mengambil jurusan pertanian maka kembalilah para lulusan ke jalan yang benar di dunia pertanian,jangan malah bergabung dengan perbankan misalnya. Jangan hanya asal dapat kerja.Habislah cendekiawan pertanian.
Di tangan andalah wahai sarjana Pertanian dunia tani akan semakin tumbuh dan berkembang ide dan kreasi yang di dapat dari menimba ilmu di tempat kuliah harus direpresentasikan di dunia nyata.Â
Kedepannya yang jadi petani justru harusnya Sarjan pertanian bukan cuma orang-orang yang belum tamat sekolah. Pertanian Indonesia kan semakin maju jika sarjana Pertanian mau berjibaku.
Semoga ke depan petani akan menjadi profesi impian. Semoga akan bermunculan kembali Petani-petani Mini yang akan semakin memajukan pertanian Indonesia.