Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Ibunya Lalaki Langit,Miyuni Kembang, dan Satria Wicaksana

Ibunya Lalaki Langit ,Miyuni Kembang,dan Satria Wicaksana serta Seorang Penulis berdaster

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Jangan Asal Copas Ucapan Selamat Ulang Tahun

15 September 2018   12:40 Diperbarui: 15 September 2018   12:44 880
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Setelah mereda barulah dia klarifikasi bahwa dia tidak sedang ultah. Nah loh kalau dah begini gimana jadinya hayoh??!!


Biar jelek hasil karya sendiri, biar cuma seadanya tapi bukan hasil copas.  Yang ultah mesti lebih senang akan keoriginalan ucapan kita. Biar dikata kita tak memberi kado, ucapan selamat saja pasti bikin dia bahagia.


Bukan karena saya pintar puisi kalau pada saat ulang tahun saya suka kirim puisi tentang yang ulang tahun. Kata buatan saya standaaaar banget. 


Bisa jadi manis senyumnya yang saya bahas, cempreng suaranya yang saya tulis, kegalakannya ga papa, atau keramahannya boleh.  Carilah ciri khas  yang positif pembeda dia dengan orang lain.  Minimal dia di mata kita, toh biasanya sama dengan pandangan teman lain. 

 Selebihnya boleh tambahan ucapan selamat bahagia.

Contoh puisi saya buat Dewi, teman saya yang sedang ultah. Dokumen Pribadi
Contoh puisi saya buat Dewi, teman saya yang sedang ultah. Dokumen Pribadi
Kalau sedang rajin dan santai saya cari foto dia sebagai pemanis.Puisi biasa, ga da bagus-bagusnya, tapi teman-teman suka minta jika sedang ultah. Kadang mereka mengirimkan emoticon tertawa atas kegokilan ucapan kita. 


Jadi.. Ikutlah berbahagia bersama teman yang ultah mulai besok dengan buat ucapan sendiri ya, dan buat temanmu bahagia meski kau tak ada didekatnya. Buat dia merasa berarti buat kita. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun