Mohon tunggu...
Siti Chomarijah Lita Samsi
Siti Chomarijah Lita Samsi Mohon Tunggu... -

Ketika hidup terasa datar, lihatlah kelangit dengan hati yang tawadhu'.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kartini

9 April 2015   09:11 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:21 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

UNTUKMU KARTINI


Tiga waktu indonesia

Kusinggahi dan kutaklukan

Dengan bara mengasap

Sakit.

Ngilu,

Tak apa.

Semua impas sudah

Terlahir wanita

Bukan aib, jelaga

Seperti dunia patrilineal

Dimana kaumku dilahirkan

Keyakinan adalah pembuktian

Kuduskan persembahan asa

Bagi kesejatian, orisinalitas

Cita-cita kartini milikku

Rohnya hidup dalam karya-karya

Bukan,

Perempuan penyulut api korupsi,

Atau gula-gula penikmat hasilnya.

Apalagi,

Kartini yang ……. Hakim suap itu!

Penulis: Ny. Hj. S.CH. Lita samsi
Ruang Segi empat mirip Balok – Air Salobar.
Ambon manise. (27-04-13)
Edit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun