Mohon tunggu...
PKH Ponorogo
PKH Ponorogo Mohon Tunggu... Human Resources - Program Keluarga Harapan

Social Worker

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bulan Kemerdekaan, PKH Ponorogo Graduasi 170 KPM

2 September 2019   23:15 Diperbarui: 3 September 2019   11:33 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses Graduasi KPM PKH Ponorogo. dokpri

      Bulan Agustus yang merupakan bulan kemerdekaan Republik Indonesia menjadi pemantik semangat SDM PKH Ponorogo untuk terus meningkatkan kinerjanya. Khususnya pada proses Graduasi  Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang kondisi sosial ekonominya sudah mampu. Graduasi dalam PKH artinya penerima manfaat  atau KPM PKH sudah bisa lepas/berhenti dari program bansos karena telah mandiri secara ekonomi. Khususnya dalam hal ini adalah lepas dari bantuan PKH. Hal ini sejalan dengan tujuan Program Keluarga Harapan yang bertujuan untuk menurunkan angka kemiskinan di Indonesia. Selain itu juga sebagai tindak lanjut target 8% KPM Graduasi yang dicanangkan oleh Kementerian Sosial pada tahun 2019

Proses Graduasi KPM PKH Ponorogo.dokpri
Proses Graduasi KPM PKH Ponorogo.dokpri
.Setidaknya ada 3 Jenis Graduasi yang ada di PKH. Graduasi Mampu, Graduasi Mandiri dan Graduasi Mandiri Sejahtera. Fokus Graduasi SDM PKH Ponorogo pada bulan Agustus adalah pada Graduasi Mandiri dan Graduasi Mandiri Sejahtera. Graduasi Mandiri adalah proses berhentinya kepesertaan PKH karena KPM sudah merasa mampu untuk mencukupi kebutuhan hidupnya walaupun tidak punya usaha. Graduasi jenis ini didominasi oleh peserta PKH kelas pekerja seperti anggota keluarga ada yang menjadi TKI, bekerja di pabrik/ perusahaan/instansi, KPM lansia yang sudah mampu karena biaya hidup sudah ditanggung anak-anaknya dan lain sebagainya. Sedangkan Graduasi Mandiri Sejahtera adalah mereka yang kondisi ekonominya sudah mampu karena mempunyai usaha produktif yang dapat mencukupi kebutuhan  ekonomi keluarganya. Pelaksanaan graduasi KPM PKH harus atas kerelaan dari peserta PKH tanpa paksaan dari pihak manapun.

Sebelumnya, pada periode Januari  sampai dengan  Juli 2019 PKH Ponorogo sudah berhasil menggraduasi 252 KPM. Untuk mempercepat laju graduasi peserta PKH, pada tanggal 15 Agustus 2019 dilaksanakan Rapat Koordinasi & Evaluasi PKH Ponorogo Semester 1 Tahun 2019 berlokasi di Rumah Makan Wargo, Kec. Ngebel. Kegiatan ini dihadiri oleh Perwakilan Dinas Sosial P3A Ponorogo Bapak Senen, SH., Korwil PKH Jatim 5 Agung Basuki, SE, Korda PKH Ponorogo Ahmad Daroini, SIP dan Kademin,S.IP, Peksos Spv PKH, Korcam dan APD.

Salah satu pembahasan materi pada kegiatan tersebut adalah bagaimana mempercepat graduasi KPM PKH diseluruh wilayah Kabupaten Ponorogo. Karena diyakini masih ada KPM yang kondisinya sudah mampu ditiap-tiap kecamatan Kab. Ponorogo. Kondisi KPM PKH yang sudah mampu tapi  masih menerima bantuan PKH bisa disebabkan karena berbagai faktor, diantaranya pada saat menerima bantuan PKH dulu kondisinya memang belum mampu dan  usahanya masih kecil tapi kini sudah berkembang besar, mendapatkan pekerjaan yang gajinya sudah mencukupi kebutuhan keluarganya, TKI yang berhasil,  mendapatkan warisan dan lain sebagianya. Ada juga  KPM yang mengundurkan dari kepesertaan PKH karena sudah merasa cukup dengan kondisi ekonomi keluarganya saat ini, walau jika dilihat kondisi keluarga masih biasa-biasa saja. Kondisi tingkat perekonomian KPM yang dinamis menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh SDM PKH Ponorogo pada khususnya dan SDM PKH se-Indonesia pada umumnya. Mengingat, perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat saat ini begitu cepat berubah. Kondisi KPM yang saat ini masih pra sejahtera dalam satu sampai dua tahun bisa saja  kondisinya sudah sejahtera.

Rapat Koordinasi & Evaluasi Semester 1 Th
Rapat Koordinasi & Evaluasi Semester 1 Th
Tindak lanjut hasil rapat koordinasi dan Evaluasi Semester 1 seperti yang sudah disebutkan diatas, masing-masing Koordinator Kecamatan menyampaikan kepada Pendamping PKH Kecamatan berkaitan percepatan graduasi KPM yang sudah mampu diwilayah dampingannya masing-masing.

Tindak lanjut berupa pemetaan calon KPM graduasi, menggencarkan sosialisasi graduasi kepada KPM pada saat P2K2, koordinasi dengan perangkat desa serta tokoh masyarakat dan juga home visit langsung ke rumah KPM mutlak dilakukan Pendamping agar dapat menggraduasi KPM yang memang kondisinya sudah mampu. Hingga akhirnya kerja keras itu membuahkan hasil. Pada tanggal 31 Agustus setelah diakumulasikan terdapat 170 KPM Graduasi dalam waktu 1 bulan .

Jika ditambahkan dengan graduasi bulan sebelumnya, total graduasi  KPM PKH Kabupaten Ponorogo periode  bulan Januari-Agustus 2019 mencapai  422 KPM. Hal ini membuktikan bahwa dengan sinergitas SDM yang baik maka tujuan dari apa yang sudah dirumuskan bersama  akan mudah tercapai.

Pekerja Sosial Supervisor PKH Kab. Ponorogo
Langgeng Winarno, S.Sos.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun