Mohon tunggu...
Fayza Maulina
Fayza Maulina Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

5 Tips Menjaga Kesehatan Mental Pada Mahasiswa Akhir

21 November 2024   10:31 Diperbarui: 21 November 2024   10:37 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyelesaikan studi di semester akhir adalah momen yang penuh tantangan bagi mahasiswa. Tidak hanya harus menyelesaikan tugas-tugas akademis, tetapi juga menghadapi tekanan dari keluarga dan masyarakat.

Mahasiswa sering kali menghadapi berbagai tantangan yang menuntut perhatian penuh. Semester akhir biasanya diisi dengan tugas-tugas akhir, ujian, dan persiapan untuk memasuki dunia kerja, yang semuanya dapat menambah tekanan mental dan fisik.

Untuk membantu mahasiswa menghadapi periode ini dengan lebih baik, berikut adalah lima tips yang dapat membantu menjaga kesehatan dan keseimbangan hidup :

1. Atur Waktu dengan Baik

Mengatur waktu secara efektif adalah salah satu keterampilan penting yang dapat mengurangi tingkat stres. Dengan beban akademik yang meningkat, penting untuk memiliki rencana yang jelas. Buatlah jadwal harian atau mingguan yang mencakup semua tugas dan kegiatan yang perlu dilakukan.

baca juga: Demontrasi? Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Contohnya!

Gunakan alat perencanaan seperti aplikasi kalender, planner, atau bahkan catatan sederhana untuk mengatur prioritas. Dengan cara ini, kita dapat membagi waktu untuk belajar, bekerja pada tugas akhir, dan beristirahat dengan seimbang.

Menghindari penundaan dan menetapkan batas waktu yang realistis untuk setiap tugas juga akan membantu kita tetap pada jalur dan mengurangi kecemasan yang disebabkan oleh tenggat waktu yang mendekat.

2. Kurangi Overthingking

Overthinking adalah kebiasaan memikirkan sesuatu terlalu dalam dan berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan stres dan insomnia. Untuk menghindari overthinking, cobalah untuk berpikir optimis dan fokus pada solusi, bukan pada masalah.

Jangan biarkan pikiranmu terus-menerus berputar-putar tentang hal-hal yang tidak perlu. Dengan mengurangi overthinking, kamu dapat mengurangi stres dan membuat dirimu lebih nyaman.

3. Jaga Pola Makan dan Tidur

Pola makan dan tidur yang baik sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik. Nutrisi yang tepat dapat memberikan energi yang dibutuhkan untuk menjalani hari yang sibuk, sementara tidur yang cukup penting untuk pemulihan dan konsentrasi.

Konsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin, mineral, dan protein, serta hindari makanan yang mengandung banyak gula dan kafein yang dapat menyebabkan fluktuasi energi dan meningkatkan kecemasan.

Pastikan kita mendapatkan tidur yang berkualitas dengan mencoba tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Kualitas tidur yang baik dapat membantu kita merasa lebih segar dan siap menghadapi tantangan.

sumber Pexels
sumber Pexels

4. Cari Dukungan Sosial

Dukungan sosial adalah aspek penting dari kesejahteraan mental. Berbagi perasaan dan kekhawatiran kita dengan teman, keluarga, atau mentor dapat meringankan beban emosional. Jangan ragu untuk mencari dukungan dari orang-orang di sekitar kita.

Bergabung dengan kelompok studi, organisasi mahasiswa, atau komunitas yang relevan dapat memberikan rasa kebersamaan dan membantu kita merasa lebih terhubung. Diskusikan tantangan yang kita hadapi dengan orang-orang yang dapat memberikan perspektif atau nasihat yang berguna. Kadang-kadang, berbicara dengan seseorang tentang stres yang kita rasakan dapat membantu kita merasa lebih baik dan lebih siap untuk menghadapi masalah.

Lihat juga: Persiapan Ujian Lisan: Strategi Efektif untuk Sukses

5. Manajemen Stres

Mengelola stres adalah keterampilan penting yang dapat membantu menjaga kesehatan mental. Pelajari dan praktikkan teknik-teknik manajemen stres seperti meditasi, pernapasan dalam, atau bisa dilakukan dengan self healing.

Teknik-teknik ini dapat membantu  meredakan ketegangan dan meningkatkan kesejahteraan mental. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang nikmati, seperti membaca, berkarya, atau bersosialisasi dengan teman.

Mengatur waktu untuk bersenang-senang dan beristirahat dapat memberikan dorongan yang kita butuhkan untuk tetap fokus dan produktif. Jangan lupa untuk memberi diri kita izin untuk beristirahat dan bersantai, bahkan di tengah-tengah kesibukan.

Dengan mengikuti tips-tips ini, mahasiswa semester akhir dapat lebih baik mengelola tekanan yang datang dengan menyelesaikan studi dan mempersiapkan masa depan. Kesehatan mental dan fisik yang baik tidak hanya mendukung keberhasilan akademik, tetapi juga membantu dalam menghadapi tantangan hidup sehari-hari.

Ingatlah bahwa setiap tantangan adalah kesempatan untuk tumbuh dan berkembang, dan menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan perawatan diri adalah kunci untuk meraih kesuksesan yang berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun