Mohon tunggu...
Lamria F. Manalu
Lamria F. Manalu Mohon Tunggu... Lainnya - Penyuluh Hukum

Berbagi Informasi Hukum

Selanjutnya

Tutup

Financial

QRIS Cross-Border Bikin Pelaku UMKM Makin Untung!

29 Oktober 2023   19:47 Diperbarui: 29 Oktober 2023   20:02 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Uang tunai yang terus berpindah tangan berpotensi untuk menularkan penyakit tertentu karena rentan menjadi sarang bakteri atau kuman. Pembayaran melalui QRIS jelas lebih higienis.

4. Meningkatkan Omset

Saat ini semakin jarang orang membawa uang tunai dalam jumlah besar karena dianggap tidak praktis dan berisiko. Hal ini merupakan peluang untuk meningkatkan omset bagi merchant UMKM yang menggunakan QRIS.

5. Bebas Uang Palsu dan Pencurian

UMKM tidak lepas dari sasaran peredaran uang palsu. Selain itu, menyimpan uang tunai juga rawan pencurian. Dengan menggunakan QRIS, kedua risiko tersebut dapat dihindari.

Keuntungan lainnya adalah bila pelaku UMKM yang menggunakan QRIS membutuhkan tambahan modal usaha lebih dipercaya untuk mendapatkan pinjaman dari lembaga perbankan atau non perbankan. Seluruh transaksi keuangan yang tercatat secara realtime dan akurat membuat UMKM lebih memenuhi syarat untuk mendapatkan akses pinjaman tersebut.

Kehadiran fitur cross-border pada tahun 2021 memungkinkan transaksi lintas negara bisa dilakukan dengan QR Code. QRIS dapat digunakan dalam transaksi inbound cross-border dan outbond cross-border. Ini artinya, wisatawan Indonesia sudah bisa bertransaksi menggunakan QRIS saat di luar negeri. Sebaliknya, wisatawan mancanegara juga dapat menggunakan QRIS saat berada di Indonesia.

Inovasi ini semakin meningkatkan peluang bagi pelaku UMKM untuk meraup untung. Merchant UMKM di daerah wisata yang menyediakan QRIS kini dapat menggaet wisatawan mancanegara, khususnya dari negara-negara di kawasan ASEAN karena BI telah menjalin kerjasama RPC dengan Bank of Thailand (BOT) dan Bank Negara Malaysia (BNM). Sedangkan QRIS Cross-Border dengan Singapura akan segera diimplementasikan pada bulan November mendatang.

Plusnya lagi, biaya Merchant Discount Rate (MDR) QRIS Cross-Border jauh lebih murah daripada menggunakan sarana pembayaran internasional karena menggunakan mata uang lokal. Keunggulan ini tentu akan meningkatkan minat wisman untuk bertransaksi di berbagai merchant UMKM yang telah menyediakan QRIS.

Kabar baiknya, merchant dengan kategori Usaha Mikro (UMI) transaksi di bawah Rp100 ribu tidak dikenakan biaya (MDR) mulai tanggal 1 September 2023. Kebijakan pro rakyat ini ditempuh BI untuk mendukung usaha mikro yang memiliki mayoritas transaksi QRIS di bawah nominal tersebut.

Pasca kesepakatan para pemimpin ASEAN untuk menguatkan RPC dalam KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, NTT pada 10-11 Mei 2023 silam, potensi QRIS Cross-Border bagi pertumbuhan UMKM semakin menguat. Negara-negara ASEAN pun sepakat untuk mendorong penggunaan mata uang lokal untuk transaksi regional demi mendukung peran otoritas sektor keuangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun