Deretan Prestasi "Unai Emery", dan Wajah Baru Aston Villa Saat Dipermak Pelatih Baru

Hanya beberapa hari setelah pemecatan pelatih Steven Gerrard, Aston Villa langsung membuat langkah mengejutkan dengan meminang pelatih Villareal Unai Emery kembali ke liga Inggris. 

Unai Emery juga pernah menjadi manajer Arsenal namun tidak dapat mendongkrak performa The Gunners kala itu, kemudian ia pun menjadi pelatih Villareal.

Seperti yang diketahui, Unai Emery akan resmi menjadi pelatih Aston Villa mulai 1 November 2022 setelah menyelesaikan prosedur administrasi dengan Villarreal.

Menurut sumber yang diperoleh dari ESPN, pembicaraan antara Aston Villa dan bos Villarreal diketahui pada hari Minggu, ketika Aston Villa kalah telak dari Fulham 0-3. Saat pertandingan berakhir, pelatih Steven Gerrard pun langsung dipecat dari kursi kepelatihannya.

Pengumuman pun dibuat langsung Aston Villa pada Senin malam melalui media sosial Twitter resmi klub, yang berisikan "Aston Villa dengan senang hati mengumumkan penunjukan Unai Emery sebagai pelatih kepala klub yang baru. Pelatih senior berpengalaman yang telah menangani lebih dari 900 pertandingan".

Unai Emery memang pernah membawa The Gunners ke final Liga Europa, ia juga membai Sevilla mendapatkan kesuksesan di liga domestik maupun kanca Eropa. Disamping itu Unai Emery pernah juga menangani Paris Saint-Germain.

Jadi, secara jam terbang Unai Emery tidak diragukan lagi. Meskipun demikian Aston Villa terlalu dini mengambil keputusan untuk memberhentikan Steven Gerrard.

Unai Emery sebenarnya telah berulang kali mengungkapkan keinginannya untuk kembali melatih di liga Inggris, Unai Emery juga mengatakan jika sebenarnya ia pernah mendapatkan tawaran dari Newcastle United pada tahun 2021. 

Namun, tawaran Newcastle tersebut ditolak olehnya karena saat itu tim berjulukan The Magpies itu terancam terdegradasi. Mungkin inilah yang membuat Unai Emery memutuskan untuk bertahan di Villarreal.

Kembali ke masa lalu, saat menangani Arsenal 2018-2019, Unai Emery mengalami pasang surut dan sempat mengalami keterpurukan sehingga Arsenal harus memecat dirinya dari kursi kepelatihan Arsenal.

Pelatih asal Spanyol yang saat ini berusia 50 tahun itu memiliki kesempatan untuk kembali ke liga Inggris bersama Aston Villa, harapan besar Aston Villa adalah adanya perubahan besar di dalam klub kearah yang lebih baik.

Menjadi pelatih di stadion Villa Park bukanlah perkara yang mudah, mengingat atmosfer liga Inggris sangatlah panas. Dimana tim juru kunci bisa mempermalukan pemuncak klasemen sementara. 

Emery masih harus mengucapkan selamat tinggal kepada Villarreal, dan berharap Villarreal mendapatkan pengganti yang jauh lebih baik dari dirinya.

Emery mulai memimpin Villarreal dari tahun 2020, dan ia berhasil memenangkan piala Liga Europa untuk pertama kalinya dalam sejarah klub ketika mengalahkan Manchester United di final tahun 2021.

Dan di musim 2021, Unai Emery sukses membawa Villarreal ke semifinal Liga Champions, setelah mengalahkan dua raksasa Juventus di babak 16 besar dan Bayern Munich di perempat final.

Unai Emery menjadi sangat terkenal di Spanyol ketika ia berhasil membawa Almeria naik promosi ke La Liga pada tahun 2007. Dia kemudian memimpin Valencia tiga kali berturut-turut finis di tempat ketiga La Liga, sebelum memiliki tugas singkat di klub Spartak Moscow.

Ia juga membawa Sevilla memecahkan rekor dengan menjadi  juara tiga kali berturut-turut Liga Europa dan ini merupakan rekor yang fantastis di Eropa. Sukses di Eropa memberinya kesempatan untuk mengambil alih di PSG, dan kemudian Arsenal - di mana ia membantu The Gunners finis kelima di Liga Premier dan mencapai final Liga Eropa 2019, tetapi kalah dari Chelsea, sebelum dipecat. musim 2019-2020.

Aston Villa saat ini berada di urutan ke-15 di Liga Premier, dengan mengoleksi 12 poin dari 12 pertandingan. Setelah pemecatan Gerrard dari kursi kepelatihannya dan digantikan sementara oleh Aaron Danks, tim Aston Villa justru bangkit kembali dengan meraih kemenangan telak 4-0 atas Brentford pada hari Minggu.

Apakah sebenarnya Aston Villa hanya belum menemukan jati dirinya atau memang Brentford sedang tidak diposisi terbaiknya.

Catatan prestasi Unai Emery memang sangat mengagumkan dan tidak dapat dipandang sebelah mata, namun sehebat apapun pelatih jika sudah menjadi pelatih di liga Inggris pasti akan mengalami kesulitan.

Sudah banyak pelatih terbaik dunia harus rela dipecat dari liga Inggris setelah dianggap gagal mendongkrak tim, seperti Jose Mourinho yang telah mendapatkan tiga surat pemecatan dari Chelsea dua kali dan dari Manchester United satu kali.

Begitu juga dengan Thomas Tuchel harus rela dipecat Chelsea, Carlo Ancelotti, Ranieri dan pelatih lainnya.

Mungkin Unai Emery penasaran di liga Inggris karena sulit mendapatkan prestasi, akan tetapi ini merupakan kesalahan besar bagi Unai Emery yang memutuskan kembali ke liga Inggris.