Sebelumnya miliarder Elon Musk sempat dikabarkan membatalkan pembelian saham Twitter dan menghebohkan pasar saham saat itu seketika ia memutuskan berhenti bernegosiasi dengan petinggi Twitter.
Namun, saat ini Elon Musk mengubah haluan kapalnya dan memutuskan akan mengakuisisi Twitter dalam waktu dekat.
Sangat sulit untuk menebak arah baru dari Elon Musk, yang diklaim Plin-Plan dalam memutuskan suatu perkara yang sangat vital dalam dunia bisnis.
Akan tetapi, miliarder asal Amerika Serikat dikabarkan telah mengusulkan kembali untuk melanjutkan kesepakatan pembelian perusahaan Twitter, yang nilai awalnya sebesar $44 miliar.
Untuk membeli salah satu raksasa media sosial Twitter, menurutnya bukan hal yang gampang. Mengingat jumlah uang yang sangat fantastis, meskipun Elon Musk menjadi penyandang orang terkaya di dunia tidak berarti mudah untuk mencairkan uang senilai $44 miliar dolar AS.
Seperti yang diketahui, jika Musk dikabarkan menjual beberapa persen saham Tesla untuk mencukupi dana pembelian Twitter.
Menurut media Reuters (5/10), segala jenis dokumen dari kesepakatan telah dirilis pada 4 Oktober, dimana dalam isi dokumen tersebut berisikan agar pihak Twitter memberhentikan dan mencabut gugatan terhadap dirinya.
Dan jika kesepakatan dengan Twitter tercapai, maka dalam waktu dekat Elon Musk akan menjadi pemilik salah satu platform jejaring sosial paling berpengaruh di dunia yaitu Twitter.
Setelah kesepakatan ini deal Maka Elon Musk dapat mengontrol penuh Twitter, apakah ia akan meniru Facebook yang telah memasuki dunia metaverse terlebih dahulu.
Namun perlu diketahui,Tawaran Elon Musk untuk melanjutkan kesepakatan pembelian Twitter ini datang sebelum konfrontasi yang sangat dinanti antara miliarder Musk dan perusahaan Twitter, yang kabarnya akan berlangsung di pengadilan negara bagian Delaware pada tanggal 17 Oktober.
Juru bicara Twitter mengatakan, bila Elon Musk juga mengirim surat ke Twitter awal pekan ini. Isi surat tersebut mengatakan bahwa dia bermaksud untuk melanjutkan kesepakatan akuisisi dengan persyaratan aslinya.Â
Meskipun Elon Musk telah kembali pintu negoisasi, namun Twitter belum ada mengkonfirmasi terkait apakah mereka akan menerima atau tidak tawaran Elon Musk.
Hingga saat ini, belum jelas mengapa Elon Musk kembali berubah pikiran ingin membeli Twitter. Namun pengamat saham mengatakan jika saat ini pihak Twitter kecipratan rejeki, ketertarikan Elon Musk kepada Twitter membuat saham Twitter kian melonjak hingga menembus angka 22% setelah berita Musk kembali ingin melanjutkan akuisisi.
Meskipun demikian, Twitter belum mengeluarkan sinyal lampu hijau terhadap dirinya. Dan kemungkinan Twitter akan melanjutkan gugatan mereka ke pengadilan atas sikap Elon Musk yang semena-mena memutuskan proses akuisisi terhadap Twitter pada awal bulan April lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H