Pertandingan Piala Hamdani musim ke VI warnai pertandingan antara Desa Dusun Kebun vs Lumahan Ilir, turnamen ini diresmikan oleh Bupati Tanjung Jabung Barat langsung dan di ikuti 60 tim amatir atau tim antar kampung (Tarkam).
Kedua tim bermain agresif saat wasit meniup peluit pertanda awal laga, baik tim dari Desa Dusun Kebun maupun Desa Lumahan Ilir sama-sama memberikan tekenan.
Menurut kacamata pengamatan pribadi, pengusaan bola masih berada di tim Dusun Kebun, pertahanan alot yang disajikan para pemain Desa Lumahan membuat tim lawan sulit menembus gawang mereka.
Di babak pertama pun berakhir imbang dengan skor kacamata 0-0, memasuki babak kedua tempo permainan mulai menurun mengingat stamina para pemain mulai terkuras di babak pertama.
Memasuki menit ke-75 an tim Desa Lumahan Ilir mulai melakukan pressing  secara berkala, namun sayangnya tidak ada penyelesaian yang sempurna. Mengingat, semangat juang para pemain Desa Dusun Kebun mampu meredam serangan tim Lumahan.
Sungguh harus diapresiasi, kedua tim yang bermain impresif dan agresif. Karena turnamen Hamdani Cup ini menerapkan sistem Knock-out, dalam artian tim yang kalah langsung gugur.
Mau tak mau kedua tim harus bermain sangat berhati-hati dan waspada, karena tidak ada harapan kedua saat tim kalah di laga kali ini.Â
Kapten tim Desa Dusun Kebun juga patut diapresiasi atas kepemimpinannya dilapangan, ia mampu mengkoordinasikan rekan setimnya dengan baik sehingga permainan mereka sangat solidÂ
Meskipun tim Desa Dusun Kebun bermain apik dan impresif, ternyata hasilnya diluar ekspektasi para penggemarnya. Karena pertandingan pun berakhir tanpa gol di babak kedua maka dilanjutkan tendangan adu pinalti tanpa adanya babak tambahan 15X2.