Mohon tunggu...
Lamhot Situmorang
Lamhot Situmorang Mohon Tunggu... Petani - Freelancer

Pegangguran yang suka menulis disaat Ultramen tidur

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tamparan Will Smith adalah Pelajaran Berharga untuk Tidak Menjadikan Fisik Seseorang sebagai Lelucon

29 Maret 2022   13:28 Diperbarui: 29 Maret 2022   17:27 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Will Smith tampar Chris Rock | (aset: kompas.com via AFP/Robyn Beck)

Insiden penamparan yang dilakukan aktor ternama Will Smith terhadap Chris Rock di acara penghargaan Oscar 2022 membuat banyak tuai pro-kontra di dunia entertainmen.

Chris Rock yang ditampar oleh Will Smith di atas panggung dikabarkan tidak berniat melaporkan kasus kekerasan yang menimpa dirinya kepada polisi. Sebagian orang menganggap tindakan Will Smith sudah mencoreng nama baik Chris Rock begitu juga ajang penghargaan Oscar.

Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD), California, Amerika Serikat juga mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada media bahwa Chris Rock menolak untuk mengadukan kejadian tersebut kepada polisi. Karena tidak ada laporan pengaduan maka penyelidikan tidak akan dilakukan kecuali Chris Rock membuat laporan.

Pihak kepolisian LA juga mengetahui adanya insiden antara dua publik figur tersebut saat acara Oscar Academy Awards. Setelah kejadian tersebut banyak media yang berdatangan ke kantor polisi untuk mendapatkan informasi tentang insiden kekerasan yang diterima Chris Rock.

Setelah insiden Will Smith menampar Chris Rock di atas panggung, Will Smith langsung banyak mendapatkan kritikan atas perilakunya yang sangat tidak pantas. Dan hal tersebut dapat digolongkan kedalam tindakan kekerasan, beberapa orang bersimpati dengan Will Smith dan berpikir bahwa Chris Rock telah bercanda diluar kewajaran.

Sebelumnya, banyak orang menduga bahwa ini adalah gimmik untuk menarik perhatian para penonton. Karena Chris Rock selalu membuat lelucon tentang istrinya di film "G.I. Jane" yang botak, dan sesekali kamera mengarah ke Will Smith untuk menyaksikan ekspresi wajahnya.

Meskipun ia tersenyum saat Chris Rock melakukan lelucon tentang istrinya, ia tetap tertawa tanpa menunjukkan ekspresi marah. Dan kemudian ia datang menghampiri Chris Rock di atas panggung dan kemudian langsung menamparnya dengan keras.

Setelah menampar, kemudian Will Smith duduk kembali ke kursinya dan tetap memaki Chris Rock. Dan tak lama kemudian Will Smith menangis saat menerima penghargaan, meminta maaf kepada penyelenggara penghargaan, rekan kerja, dan ofisial lainnya terutama kepada Chris Rock. 

American Academy of Motion Picture Arts and Sciences yang sebagai penyelenggara Oscar menyatakan pendapat mereka di media sosial Twitter dengan mengatakan jika mereka tidak mentolerir kekerasan dalam bentuk apapun. 

Kami dengan senang hati menyambut para pemenang Academy Awards ke-94 2022, yang pantas mendapatkan momen ini adalah para aktor/aktris pilihan para penonton di dunia.

Sutradara dan juga aktor Judd Apatow turut berkomentar dan menulis di halaman pribadinya, menyebut tamparan itu sebagai "kemarahan dan kekerasan yang benar-benar di luar kendali Will Smith" dan menyarankan Chris Rock untuk tidak melakukan candaan atau lelucon yang berhubungan dengan fisik siapapun karena itu melukai hati.

Selain kritik, tindakan Will Smith menjadi momen memalukan di upacara penghargaan Oscar. Dan ini semestinya tidak terjadi di atas panggung yang disaksikan puluhan juta penonton di seluruh dunia.

Komedian Chris Rock adalah tamu dari upacara penghargaan. Saat membaca nominasi, dia menggoda penonton dan menyebut istri Will Smith, Jada Pinkett Smith. Chris Rock berkata, "Saya menunggu Jada Pinkett Smith untuk memainkan peran utama dalam Brave Female Warrior 2 karena dia botak seperti gambar karakter di G.I. Jane.

Segera setelah itu, Will Smith bangkit dari bangku menuju panggung dan kemudian menampar Chris Rock dengan mengatakan "Jangan menyebut nama istriku dari mulutmu yang bau."

Disinilah pelajaran berharga yang bisa dipetik dari kejadian ini, dimana kita tidak boleh melakukan candaan atau lelucon mengenai fisik seseorang. Meskipun itu dianggap lucu namun sejatinya itu sangat menyakitkan bagi si korban terutama keluarganya.

Sebagai seorang komedian tentunya masih banyak topik guyonan selain fisik, mungkin bisa jadi saat adegan-adegan lucu Will Smith di setiap filmnya. 

Sejauh ini Will Smith mengakui penyebab botaknya sang istri dikarenakan penyakit autoimun, inilah yang membuat seorang Smith merasa kasian terhadap istrinya karena menjadi bahan olok-olokan Chris Rock di tengah keramaian panggung akbar penghargaan Oscar.

Percayalah, tidak semua orang bisa menerima lelucon tentang dirinya karena itu termasuk menyakitkan jika dirinya menjadi bahan tertawaan khalayak ramai. Termasuk istri dari aktor Will Smith, dimana istrinya yang saat ini sedang berjuang melawan penyakitnya dan kemudian dijadikan guyonan oleh Chris Rock.

Fisik merupakan sesuatu yang sangat sensitif dan tidak semua orang memiliki fisik yang normal, ada yang cacat karena bawaan lahir, kecelakaan maupun karena pengaruh penyakit tertentu.

Sebagai seorang komedian, Chris Rock semestinya memahami situasi dan kondisi mana yang cocok jadi bahan lelucon dan mana yang tidak. Di dalam media berita pun, sudah dikabarkan jika istri pemain film "Man In Black (MIB)" mengidap penyakit autoimun. 

Meskipun demikian, tindakan Will Smith memang dinilai terlalu berlebihan dengan melakukan kekerasan di depan umum.

Saat dinobatkan sebagai pemenang kategori "Aktor Terbaik", Will Smith pun terharu saat menerima penghargaan tersebut dan ia juga meneteskan air mata. Will Smith pun berkata "Saya tidak menangis karena saya memenangkan penghargaan. Ini bukan tentang penghargaan saya. Seni memengaruhi kehidupan nyata. Saya bertindak seperti orang gila seperti Richard Williams dalam film yang diputar karena cinta akan membuat Anda melakukan hal-hal gila".

Will Smith mengucapkan terima kasih dan kemudian meminta maaf kepada pihak penyelenggara Oscar 2022 terkait kejadian kekerasan tersebut. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun