Nama Pierre Emerick Aubameyang menjadi sorotan dunia sepak bola terutama di liga Spanyol, dimana Aubameyang berhasil menciptakan hattrick pertamanya bersama Barcelona.
Ini merupakan pertandingan paling impresif Aubameyang sejak meninggalkan Arsenal yang di asuh oleh legenda Arsenal Mikel Arteta, The Gunners julukan Arsenal telah melakukan kesalahan fatal dengan menjual pemain bintangnya Aubameyang.
Pemain timnas Gabon ini resmi bergabung dengan Barcelona di bursa transfer musim dingin lalu atau saat bulan Januari lalu, baru beberapa pekan Aubameyang langsung memberikan kontribusi besar dalam membantu Barcelona melumat Valencia 4-1 di stadion Mestalla.
Setelah berhasil mengalahkan Valencia, nama Aubameyang tercatat indah di papan skor, gol pertama tercipta pada menit ke-23, 38 dan 63. Dengan pencapaian luar biasa ini membuat banyak orang mempertanyakan kenapa membuangnya dari Arsenal tanpa sedikitpun berniat untuk memperpanjang kontraknya.
Dan bagi pelatih Barcelona Xavi Hernandez ini adalah pencapaian berharganya dalam mendapatkan pemain berkualitas setelah Ousmane Dembele sepertinya memutuskan untuk hengkang di musim panas nanti atau akhir musim sekitar bulan Juli nanti.
Kehadiran Pierre Emerick Aubameyang di Barcelona tentunya membuat tenang pelatih Xavi Hernandez, dimana ia tidak akan pusing lagi jika seandainya Dembele tidak mau memperpanjang kontraknya bersama Blaugrana.
Saat pertandingan Barcy melawan Valencia permainan Aubameyang sangat meningkatkan drastis usai mencetak satu gol pada menit ke-23, Aubameyang memberikan permainan yang sangat impresif dan menuver yang dilakukan pun sangat baik.
Dan ini benar-benar penampilan yang luar biasa, dimana Aubameyang dengan singkat dapat beradaptasi dengan atmosfer Barcelona. Pelatih Xavi juga akan menjadikannya starter utama saat bertandang ke Napoli pada tanggal 25 Februari nanti dalam laga leg kedua piala Eropa.
Xavi berharap Aubameyang kembali menunjukkan tajinya saat bermain di standion San Paolo markasnya Napoli. Dimana Barcelona harus bisa menang dikandang Napoli jika ingin lolos ke putaran berikutnya atau setidaknya imbang dengan skor 2-2 atau seterusnya.
Bila bermain imbang di atas skor 1-1 maka Barcelona mendapatkan tiket menujunya putaran berikutnya karena menang agresifitas gol tandang, jadi Barcelona juga tidak bisa hanya bermain bertahan da wajib menang karena sebelumnya di leg pertama Napoli berhasil menahan imbang 1-1 Barcelona di Camp Nou.
Jika Aubameyang dapat tampil impresif saat melawan Napoli maka penjualan striker timnas Gabon ini merupakan kesalahan terbesar Mikel Arteta. Seandainya Arteta lebih sabar mempertahankan Aubameyang mungkin ia akan lebih gemilang saat memiliki pasangan yang serasi di Arsenal.
Apa mungkin penjualan Aubameyang sebagai modal untuk mendatangkan mega bintang Portugal Ronaldo ke Stadion Emirates musim panas nanti, semua masih menjadi misteri pelatih Arteta.
Dan bagi Xavi Hernandez mendatangkannya Aubameyang merupakan rekrutmen tersukses sepanjang masa Barcelona sejak di komandani Xavi Hernandez.
Misi pelatih Xavi adalah untuk me-refresh ulang Aubameyang agar menjadi pemain bintang yang memiliki good attitude dan profesionalisme. Karena Aubameyang memiliki catatan hitam saat di Arsenal dimana ia harus rela di copot ban kaptennya oleh pelatih Mikel Arteta akibat perilaku buruk dan ketidakdisiplinannya sebagai kapten tim.
Tugas berat Xavi Hernandez tidak hanya menyusun strategi-strategi dilapangan saja, Xavi juga perlu strategi pendekatan antara pelatih dan pemain layaknyabguru dan murid.
Karena sejauh ini sudah banyak kasus ketidak harmonisan antara pemain dan pelatih dan juga pihak klub, bila sudah terjadi bentrok di dalam sebuah tim maka yang ada hanya apatisme dan pertikaian.
Kasus-kasus seperti ini bisa ditemukan di klub-klub raksasa yang saat ini sedang goncang di kubu internal seperti Manchester United, Barcelona sebelum Xavi bergabung, Real Madrid, PSG, Juventus, Everton dan masih banyak lagi.
Aubameyang dapat menjadi pemain yang berbakat saat menggunakan seragam Blaugrana di bawah asuhan Xavi, dan pemain yang memiliki peran penting di dalam tim identik ingin mendapatkan perlakuan spesial.
Aubameyang semestinya harus bisa sadar diri jika ingin menjadi pemain bintang sepak bola harus mengutamakan skill terlebih dahulu baru berbicara finansial, jika Aubameyang tetap tidak merubah sikap buruknya di tim bisa jadi nasibnya akan seperti Mesut Ozil yang saat ini di cap sebagai pemain buruk.
Jadi mungkin ini bisa jadi pelajaran berharga bagi Aubameyang jika ingin menjadi pemain bintang, disatu sisi ia saat ini berada di klub yang memiliki banyak kontroversi internal. Sebaiknya Aubameyang tidak melakukan tindakan nyeleneh yang bisa merugikan tim dan membuat jengah Xavi Hernandez.
Sebenarnya Aubameyang memiliki potensi cerah menjadi pemain berkualitas dan bahkan bisa menjadi pemain yang berbakat, kuncinya adalah hanya disiplin, berlatih dan terus mengasah kemampuannya saat berada di lapangan hijau.
Tugas berat Xavi saat ini adalah merubah perilaku-prilaku negatif pemain menjadi positif agar bermanfaat untuk kemajuan tim, dengan demikian Barcelona bisa kembali ke puncak kejayaannya seperti di era sebelumnya.
