Petinju Brandon Figueroa dan Stephen Fulton Jr. akan melakukan pertarungan sengit di kelas bantam untuk memperebutkan sabuk masing-masing lawannya.
Dua juara kelas bantam super dunia yang tak terkalahkan akan berhadapan untuk memperebutkan gelar kelas bantam super WBC dan WBO. Ini adalah sabuk kejuaraan bergengsi dari dunia tinju profesional.
Brandon Figueroa adalah salah satu petinju muda asal Amerika yang telah membuktikan kemampuannya di dunia tinju, dan satu lagi ia diklaim menjadi petinju paling tampan dikelas Bantam.
Brandon Figueroa bergabung ke dalam dunia tinju profesional pada tahun 2015, setelah 4 tahun berkecimpung di dunia tinju Brandon Figueroa pun berhasil memenangkan kejuaraan dunia sabuk WBA kelas Bantam Super pertama pada tahun 2019.Â
Figueroa petinju kelahiran tahun 1996 ini secara bertahap berhasil mengukuhkan namanya di dunia tinju dunia.
Meskipun bertubuh kurus, petinju berusia 24 tahun ini tetap menjadi petinju yang memiliki kegesitan dalam jarak dekat. Inilah keahlian Figueroa bisa bermain cepat jarak dekat meskipun bertubuh kurus.
Saat ini Figueroa sudah mencatatkan rekor gemilang sebanyak 22 kemenangan yang diantaranya 17 kemenangan KO (Knock-out). Gaya bertinju Figueroa mengadopsi gaya tinju ala Meksiko yang selalu menyerang meskipun tersudut.
Brandon Figueroa membuat penonton tidak bisa mengalihkan pandangan saat dia bertanding karena kecepatannya melancarkan serangan-serangan ke musuhnya.
Eits ... Bukan berarti Brandon Figueroa lebih unggul di pertandingan perebutan gelar WBO dan WBC besok. Catatan Stephen Fulton Jr. juga sangat mengesankan dan tidak kalah hebat dengan Brandon Figueroa.
Stephen Fulton juga seorang seniman bela diri yang juga tak terkalahkan disetiap pertandingannya. Adapun catatan rekor pertandingan Stephen Fulton telah menuai 19 kemenangan sepanjang masa dan merupakan pemilik WBO World Super Bantamweight Championship.
Jadi Fulton adalah lawan berat Figueroa dipertandingan kali ini, selain pertarungan perebutan sabuk pertarungan ini juga akan memutuskan salah aatu rekor tidak terkalahkan diantara mereka berdua.
Yang menakjubkan dari Fulton adalah ketika ia mengalahkan 3 petinju yang memiliki rekor tak terkalahkan seperti Isaac Avelar (menang sebanyak 15 kali), Arnold Khegai (menang 16 kali, seri 1 kali) dan Angelo Leo (menang 20 kali).
Menurut laporan, sebenarnya partarungang antara Figueroa dan Fulton dijadwalkan sekitar bulan September lalu namun, karena Brandon Figueroa tiba-tiba dinyatakan positif Covid-19 sehingga pertandingan harus ditunda dan bulan November inilah saatnya mereka berdua berlaga.
Menurut statistik, kedua petarung ini sangat menyukai gaya bertarung jarak dekat dan kemungkinan diantara mereka akan ada yang mengubah gaya serangannya.Â
Dengan pengalaman menghadapi banyak petinju hebat, sepertinya pemenang kali ini adalah Stephen Fulton. Dan sejumlah pengamt juga mengatakan hal demikian, dikutip dari laman espn.com (26/11).
Anggapan lainnya juga mengatakan jika Brandon Figueroa lah yang akan menjadi pemenangnya, karena petinju ini tidak sepenuhnya bermain inferior namun juga bisa bermain jarak jauh.Â
Gaya Fingueroa juga sangat lincah dan sangat cerdas, dan hal itu terbukti dengan tingkat kemenangan knock-out yang dicapai Fingueroa dan ia juga tau bagaimana memberi tekanan pada lawannya dan saat memiliki kesempatan maka Fingueroa akan memberikan pukulan telak pada Fulton.
Brandon Figueroa berkata: "Saya sangat senang bahwa penantian laga ini pun akhirnya tiba. Saya akan berjuang dengan semua kemampuan yang saya miliki."
Pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang fenomenal di dunia tinju kelas bantam, dimana para petinju ini sama-sama belum pernah kalah disetiap pertandingannya.
Dukungan kepada dua petinju ini juga sangat banyak, hal tersebut terbukti dari antusiasme para pendukung dan pecinta dunia cinta.
Kalau saya pribadi memprediksikan pertandingan ini, sepertinya akan berjalan seru dan kemenangan ada pada Stephen Fulton.
Karena Fulton memiliki pukulan yang cukup akurat dan keras hal ini yang membuat Brandon Fingueroa harus berhati-hati jika bermain jarak.
Seperti yang dirumorkan bila Fingueroa akan bermain terbuka dan tidak akan menggunakan teknik spesialisnya yaitu bermain dekat. Menurut pandangan saya Fingueroa justru akan bermain jarak dekat untuk menutup celah dari pukulan telak Stephen Fulton.
Fingueroa juga menyadari kemampuan dari Fulton yang bisa bermain jarak dekat dan terbuka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H