Van Dijk Kena Semprot Klopp Saat Liverpool Ditahan Imbang Brighton

Liverpool sempat di unggulkan saat menjamu Brighton & Hove Albion di Anfield. Liverpool pun sempat unggul 2-0 dan kemudian di perkecil oleh pemain Brighton, Mwepu pada menit ke-41.

Dan kedua gol Liverpool tersebut tercipta pada menit ke-4 lewat Henderson dan gol kedua tercipta lewat gol Sadio Mane pada menit ke-24.

Liverpool sebenarnya mendominasi permainan namun sayangnya, lini belakang The Reds banyak melakukan kesalahan-kesalahan yang dimanfaatkan oleh para pemain Brigthon.

Liverpool juga banyak menciptakan banyak peluang indah di babak kedua, namun usaha Liverpool gagal berbuah hasil.

Pada menit ke-65 petaka pun muncul di lini belakang Liverpool dimana peluang cantik berhasil di manfaatkan Trossard, tidak mau menyia-nyiakan peluang Trossard pun langsung mengoyak gawang Liverpool dan gol ini berhasil menyamakan kedudukan dengan skor 2-2.

Momentum saat kamera menangkap ekpresi wajah dan mulut Jurgen Klopp seperti meneriaki Virgil van Dijk yang banyak membuat kesalahan di lini belakang saat babak kedua. 

Saat konferensi pers berlangsung hal tersebut ditanyakan ulang oleh seseorang wartawan kepada Klopp, namun Klopp menjawab hanya mengarahkan Van Dijk agar ia menjaga posisinya.

Dan hal itu wajar-wajar saja dan tidak perlu di besar-besarkan, saya sudah katakan sebelumnya bahwa para pemain Liverpool tidak mempertahankan koridornya masing-masing dengan baik, ituulah masalahnya, ungkap Klopp.

Namun, sepertinya Virgil Van Dijk mengabaikan arahan yang sudah ditentukan dan terlihat sepele melihat para pemain Brighton.

Klopp juga menegaskan saat wawancara setelah pertandingan berakhir, kami memiliki aturan yang jelas tentang apa yang harus dilakukan pada waktu-waktu tertentu. 

Saya sudah ingatkan dan berikan instruksi yang kelas kepada Van Dijk, dimana tugasnya adalah mengontrol situasi ritme permainan lawan dan bertugas untuk menjaga "Solly March" salah satu pemain kunci Brighton & Hove Albion yang bermain dilini depan.

Klopp marah kepada Van Dijk karena ia terlalu jauh Solly March dalam penjagaan, sehingga ia mampu mengobrak-abrik pertahanan Liverpool. Setelah Brighton berhasil menyamakan kedudukan, saya dan Virgil Van Dijk memang ada terjadi adu argumen, tetapi itu hanya perdebatan normal antara pelatih dan pemain, dan itu menurut saya hal yang lumrah.

Karena bermain imbang, Liverpool pun harus rela kehilangan 2 poin di depan mata, dan Liverpool masih tetap bertengger di posisi ke-2 klasemen sementara selisih 3 poin dari pemuncak klasemen sementara  Chelsea.