Sepertinya para pendukung Manchester United sudah mulai jengah dengan kekalahan-kekalahan yang dialami tim favoritnya.
Benar saja, dengan bertabur segudang pemain bintang ternyata tidak dapat mendongkrak performa tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer ini.
Tim berjulukan The Red Devils ini mengalami kekalahan dari klub Yong boys dengan skor 2-1 di ajang fase grup liga champions, dan dua datang dari liga Inggris diantaranya West Ham United 0-1 dan dari Aston Villa 0-1.
Sepertinya Manchester United (MU) memang sedang dilanda demam panggung sejak kedatangan pemain mega bintang Portugal Cristiano Ronaldo.
Namun, bagi Solskjaer nama Ronaldo tidaklah asing lagi karena mereka berdua sama-sama besar di MU.
Para penggemar MU di dunia sepertinya ingin klub segera mendepak Solskjaer dari kursi kepelatihan hal tersebut terbukti setiap MU kalah pasti tagar #OleOut pasti menjadi trending di media sosial Twitter.
Penggemar berharap agar klub segera mencari pelatih yang dapat mendongkrak performa tim. Jika tidak, kemungkinan MU akan absen lagi dari perebutan juara liga Inggris musim ini.Â
Dan tidak menutup kemungkinan jika MU akan pulang deluan dari panggung liga champions musim ini bila terus mengalami kekalahan.
Jika MU tumbang dari Villarreal pada putaran kedua babak penyisihan grup liga champions Kamis depan, tentunya akan membuat para pendukung semakin kecewa.
Saat ini Ole Gunnar Solskjaer memang diposisi yang cukup sulit karena tekanan dari para pendukung MU, apalagi setelah Solskjaer salah memilih eksekutor pinalti saat berhadapan dengan Aston Villa dalam lanjutan liga Inggris.
Seandainya Solskjaer memilih eksekutor berpengalaman yaitu Ronaldo mungkin saja Manchester United bisa selamat dari kekalahan memalukan di kandang sendiri Old Trafford.
Ini merupakan kekalahan kedua MU dikandang sendiri, setelah sebelumnya mereka dipermalukan West Ham United pada hari Kamis, 23 September 2021.
Ole Gunnar Solskjaer harus berpikir keras untuk menemukan taktik terbaiknya untuk menghadapi tim asal Spanyol Villarreal di ajang liga bergengsi kasta tertinggi benua Eropa.
Kemungkinan Solskjaer akan menurunkan kembali formasi yang sama ketika berhadapan dengan Aston Villa, dan pemain kuncinya tetap Bruno Fernandes, karena Solskjaer mungkin berasumsi jika pergerakan Cristiano Ronaldo akan dikunci ketat oleh para pemain belakang Villarreal.
Disatu sisi, Solskjaer masih menaruh harapan besar pada Fernandes yang akan menjadi penyemangat tim pasca ia melakukan kesalahan fatal bagi tim.
Solskjaer juga sadar menjadi eksekutor pinalti memiliki beban yang sangat berat dan butuh mental yang kuat, apalagi tendangan pinalti tersebut adalah penentu kemenangan atau penyeimbang.
Semestinya para pendukung MU harus mensuport para pemain meskipun gagal dalam memberikan hadiah pada mereka, dan dengan mengaungkan tagar #OleOut di media sosial Twitter bukanlah solusi yang tepat, karena itu hanya akan menjatuhkan mentalitas pelatih dan juga tim.
Mari kita berikan dukungan kepada tim kesayangan kita masing-masing agar mereka lebih termotivasi, kalah menang dan seri adalah hal lumrah dalam dunia olahraga.
Terimakasih, salam olahraga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H