"Kenangan ingin memperdayaku..
Menawarkan segala manis dan indahnya..
Padahal ia sudah sangat jauh dariku..
Tapi apa daya memori tetap menyimpannya..
Ingin ku urai derap langkahnya..
Agar menjadi salsa indah tarian kata..
Tapi aku takut akan kembali padanya..
Takut terjatuh untuk kali yang kedua..
Tuhan...
Bantu aku mencipta istana hening nan jingga..
Tempat di mana masa rapuh tanpa cerca..
Agar damai setiap bilik dalam sukmaku..
Demi menghirup aroma uban tanpa derik lara dan ragu.."
Karya: "Lalu Nurul Anwar"
Jakarta, 22:16, 14 Maret 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H