"kamu tergantung dengan kebiasaanmu, pikirkanlah sejenak disetiap hari-hari yang telah kita lewati, apakah kita sudah melakukan hal yang positif untuk diri kita, atau malah sebaliknya dan hanya membuang-buang waktu ?
Sukses itu seperti mengayuh sepeda, jika kamu diam tampa mengayuh spedamu, maka kamu selamanya berdiam di satu tempat, tidak akan pernah berkembang dan tidak akan tumbuh. akan tetapi jika kamu mengayuh sepeda yang kamu miliki, maka percayalah kemanapun tujuanmu pergi, pasti akan sampai.
Dan kita juga harus belajar kepada seorang sniper, dengan ciri khasnya "one shot one kill" artinya kita harus fokus mempelajari sesuatu apapun itu yang ada korelasinya dengan diri kita. dan ketika kita fokus, percayalah kita akan menguasai sesuatu yang kita fokuskan tersebut."Â
"jika kamu menginginkan sesuatu, maka lihatlah apa yang kamu inginkan atau tuju bukan melihat halangan yang akan merintangi ketika kita mnginginkan sesuatu tersebut."
Pelajaran 2
"Dalam hidup, jangan terlalu cepat menyalahkan orang lain dalam sebuah masalah, terkadang yang bermasalah adalah diri kita sendiri untuk itu introveksi diri itu sangat penting dan belajarlah bertanggung jawab atas semua tindak tanduk yang kamu lakukan. Ketika kita senang saat di puji, maka tidaklah pantas kita marah ketika dicela. Hidup adalah keteraturan dan keseimbangan."
Pelajaran 3
"Jika kamu ingin menjadi orang yang sukses dalam hidup, bukan melulu kamu harus pintar, IPK yg bagus, atau menjadi lulusan comloude, bukan ! Akan tetapi dengan cara bagaimana kamu melihat orang-orang yang berada disamping kiri dan kananmu. Karena didunia ini kamu tidak hidup sendirian, dunia ini sangatlah luas. Jangan pernah berpikir kamu akan bisa menyelesaikan sebuah masalah hanya sendirian, karna super hero adanya hanya dalam sebuah film fiksi, tapi didalam kehidupan nyata yang berlaku adalah super team."
Pelajaran 4
"Seorang pemimpin bukanlah orang yg harus pertama kali berbicara, bukanlah orang yang  selalu benar, tapi seorang pemimpin adalah orang yang  selalu mendahulukan temannya mengutarakan pendapat, lebih banyak mendengar, dan paling akhir berbicara. Pemimpin yg baik bukanlah pemimpin yang ketika mendengar pendapat temannya yang kurang ia setujui dia menolak mentah-mentah, akan tetapi menanyakan dulu maksud dari pendapat temannya tersebut, bagaimana dia mendapatkan ide tersebut dan kenapa dia berpendapat sperti itu."
Pelajaran 5
"Tetaplah bersyukur disetiap keadaanmu."
Perbedaan orang yg bermental miskin dengan orang yg bermental kaya yaitu berada di pikirannya, orang yg bermental miskin ketika menginginkan sesuatu pasti akan mengucapkan "aku tidak akan bisa memiliki hal itu" maka benar, dia tidak akan pernah bisa memiliki apa yg dia inginkan tersebut, karna ketika dia mngucapkan kalimat pesimistis tersebut maka seluruh komponen-komponen otaknya atau syaraf-syaraf otaknya tidak akan merespon atau tidur. Sedangkan kebalikannya, orang yg bermental kaya ketika menginginkan sesuatu, maka dia akan mengucapkan "bagaimana caraku bisa memiliki hal tersebut, bagaiamana aku bisa melakukannya, Â apa yg harus aku lakukan, dengan pertanyaan demikian, akan membuka atau mengaktifkan seluruh komponen-komponen otaknya supaya memberikan solusi atas pertanyaan yg ia lontarkan."
