Mohon tunggu...
Mataram Berita
Mataram Berita Mohon Tunggu... Jurnalis - Mataramberita.my.id
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Akun responsif Mataram Berita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi dan Pelatihan Satu Dusun, Satu Produk oleh KKN PMD Unram Desa Pengadangan Lotim

24 Januari 2024   22:10 Diperbarui: 24 Januari 2024   22:14 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram periode 2023/2024 telah melaksanakan pemberdayaan masyarakat di Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur melalui program Sosialisasi dan Pelatihan Olahan Sale Pisang pada hari Kamis (18/01/24).

            Dengan sebuah kelompok yang sudah dibentuk oleh Mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram, maka target sasaran untuk kegiatan ini ialah ibu-ibu di Desa Pengadangan yang sudah memiliki usaha dan yang akan merintis ke dalam dunia usaha.

Target dari Sosialisasi dan Pelatihan Olahan Sale Pisang ini ialah memberikan  pemahaman dan keterampilan dalam mengolah sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memberi materi pengolahan ini kepada masyarakat, diharapkan nantinya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Pengadangan untuk memberdayakan atau memanfaatkan buah pisang yang ada di Desa Pengadangan guna meningkatkan kemampuan sumber daya  masyarakat, memajukan UMKM yang ada di Desa Pengadangan dan juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

            Adapun narasumber yang dihadirkan oleh mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram ialah pakar-pakar yang sudah ahli dalam bidangnya dan berasal dari Fakultas Teknologi Pangan Universitas Mataram. Materi yang disampaikan pun terbagi kedalam 5 bagian diantaranya; Pengendalian Mutu, Sanitasi dan Keamanan, Pengolahan Sale Pisang, Pengembangan Bisnis, serta Pengemasan dan Daya Simpan.

            Narasumber pengendalian mutu, Ir. Zainuri, PG.Dip, M.App.Sc., Ph.D menyatakan, bahwa konsistensi kualitas produk sangat dibutuhkan dalam sebuah usaha, baik dari pemilihan buah sampai dengan pengemasannya. Sehingga akan memperkuat identitas merk dan meningkatkan kepuasan pengguna.

            "Pemilihan bahan-bahan juga perlu diperhatikan baik jenis maupun kadarnya, mulai dari research buah mana yang cocok dalam pengolahan produk pisang tersebut, sehingga rasa yang diperoleh akan jauh lebih enak." Ungkap Zainuri.

            Sementara itu, Dekan Fakultas Teknologi Pangan, Baiq Rien Handayani, SP., M.Si., Ph.D menambahkan, agar menjamin keselamatan konsumen yang memakannya dalam pengolahan suatu produk perlu diperhatikan kebersihan dan keteraturan dalam pengolahannya. Hal ini dapat dilakukan melalui pembersihan rutin ruang produksi hingga memberikan sirkulasi udara, agar ruangan tetap bersih dan tidak lembab dimana dapat menimbulkan aroma kurang sedap. Tidak hanya itu, pembuangan sisa pengolahan produk juga dapat diolah kembali menjadi kompos dan air pencucian juga perlu diperhatikan pembuangannya sehingga tidak mencemari lingkungan.

Doc Sosialisasi
Doc Sosialisasi

Dalam Sosialisasi dan Pelatihan Olahan Sale Pisang yang dihadiri oleh sekitar 20 orang ini juga tak lupa disampaikan informasi mengenai pengemasan, perizinan, dan pemasaran produk. "Kemasan harus didesain semenarik mungkin dan dalam kemasan disertakan informasi produk yang jelas. Karena produk ini akan didistribusikan lebih lanjut sehingga perlu dibuatkan brand yang akan diingat masyarakat dan menjadi identitas produk Desa Pengadangan" Ucap salah satu narasumber tentang pengembangan bisnis, Rini Nofrida, S.TP., M.Si

            Rini Nofrida, S.TP., M.Si juga menyampaikan bahwa perizinan seperti SPP-IRT dan Sertifikasi Halal perlu diurus dalam suatu manajemen pemasaran, agar produk dinilai layak dari segi standar pemasaran, standar kesehatan, dan mutu yang sudah terjamin kehalalannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun