Mohon tunggu...
Laksita Anaura
Laksita Anaura Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

"Jangan membaca sampai koma, tetapi bacalah sampai titik."

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Viralnya Camilan Croffle Di Kalangan Anak Muda

6 Januari 2022   15:16 Diperbarui: 7 Januari 2022   14:44 1696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

   

    Tahun 2021, di saat pandemi Covid-19 masih melanda, muncul tren kuliner baru, yaitu croffle. Kudapan yang masuk ke dalam kategori pastry ini, punya nama asal yang berasal dari gabungan antara croissant dan wafel. Camilan ini berbentuk seperti setengah lingkaran dengan hiasan kotak-kotak pada seluruh sisinya yang dihasilkan oleh cetakan waffle.

     Croffle dan waffle tidak dapat dibedakan hanya dengan sekali melihat. Kita perlu mencicipinya untuk tahu perbedaannya. Kalau berbicara tekstur, croffle sendiri terasa sedikit lebih padat daripada croissant, namun tidak sekering croissant. Camilan ini sangat cocok sebagai pendamping susu dan kopi. Biasanya Croffle disajikan sebagai hidangan penutup.

     Kehadiran croffle tentunya menambah variasi kuliner di dunia. Uniknya, camilan ini dapat disajikan dengan berbagai topping yang manis maupun gurih. Ada yang menyajikan camilan ini dengan tambahan es krim, madu, buah-buahan, namun ada juga yang memberikan tomat, daging dan lainnya sebagai tambahan camilan ini.

     Chef Louise Lennox menilai bahwa makanan selalu menjadi tren, dengan media sosial kini sangat mudah dibagikan. Jika ingin membuat sesuatu yang luar biasa maka croffle ini benar-benar luar biasa karena camilan ini bisa membuat kita rela mengantre untuk membelinya, jelas Chef Louisse Lenox  kepada Irish Indepedent. Di sisi lain Chef Vindex menilai, tren croffle tak lain disebabkan adanya pengaruh dari figur artis Korea Selatan, yang budaya film dan musiknya saat ini memang menjadi sorotan global. 

     "Dilihat dari tren sih, memang ini kan milenial yang bikin tren karena dibagikan di YouTube, Instagram, sampai TikTok jadi menggugah selera. Kemudian tergantung yang share dibagikan oleh figur tertentu, yang terkait dengan budaya artis Korsel, sehingga menjadi hot stuff dan viral," ungkapnya.

     Adapun pemicu camilan ini menjadi viral, karena menjangkau segmen yang tepat, yakni anak muda yang kebanyakan suka dengan hidangan manis dan gurih. Meski dipopulerkan melalui artis Korea Selatan, dari segi budaya kuliner croffle merupakan kudapan Barat yang banyak disantap orang-orang di negara  Eropa.

     Di Indonesia sendiri, pelopor Croffle pertama kali yaitu Social Affair Coffee & Baked House yang rilis pada bulan Agustus tahun 2020 di Kota Jakarta. Social Affair Coffee & Baked House ini menghadirkan berbagai rasa croffle yang variatif, di antaranya red velvet, klepon, kaya toast, nutella, dan bahkan martabak. Kemudian di susul dengan kehadiran Baker Man.

     Di Baker Man, harga dibanderol mulai dari harga Rp25 ribu, sudah bisa mencicipi berbagai varian atau rasa croffle, mulai dari biscoff lotus, cinnamon sugar, maple, salted caramel, hingga peanut butter & jelly. Karena rasanya yang enak, enggak heran kalau restoran ini selalu ramai dengan pengunjung. Bahkan, untuk mendapatkan croffle-nya saja kamu harus bersabar mengantre. Selain croffle, kamu juga bisa mencoba menu lainnya, seperti pasta, Asian foods, salad, burger & sandwich, dan bahkan steak.

     Selanjutnya, ada Dear Butter yang sangat viral di Tiktok hingga di Twitter.  Dear Butter menjadi incaran banyak orang untuk membelinya. Untuk mendapatkannya, tak jarang orang harus mengantre, bahkan terkadang menu ini habis di aplikasi pesan antar makanan. Dear Butter menghadirkan croffle lezat berukuran kecil. Untuk tiga pieces-nya dipatok dengan harga mulai dari Rp27 ribu. Ada lima pilihan saus atau topping yang menarik dicoba, seperti almond maple, choco crunch, strawberry jam, blueberry cream cheese, dan strawberry cream cheese.

     Croffle Dear Butter ini awalnya hanya ditujukan untuk makanan pendamping. Bobby, selaku pemilik usaha ini bercerita, menu ini pertama kali dimunculkan di September 2020 di outlet minuman miliknya, Bobabobby. Bobby berpikir untuk menghadirkan makanan pendamping karena ingin usaha minumannya tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19.

     "Pandemi lagi parah-parahnya, kita pikir sepertinya harus ada sesuatu yang baru untuk mendukung minuman ini,karena kalau minuman saja saya lihat brand-brand lain pun yang lebih besar dari kita saja pada kewalahan. Apalagi brand saya yang bisa dibilang masih baru," terangnya.

     Setelah melakukan riset sejak Agustus, croffle ini pun mulai diuji coba di September 2020 dan hadir dengan brand baru atau Dear Butter pada Desember. Outlet pertama Dear Butter pun baru ada pada Maret 2021. Adapun, saat ini gerai Dear Butter sudah ada sebanyak 50 yang tersebar di beberapa kota. Mengingat makanan ini banyak peminatnya, dia pun menginginkan agar croffle bisa dinikmati oleh masyarakat luas. 

     Keberadaan croffle ini merupakan bentuk dari wujud pop culture yang mewarnai kehidupan sosial kita. Bila diamati berbagai wujud pop culture yang ada di sekitar kita tidak lepas dari peran media massa dalam mentransmisikan informasi mengenai pop culture dan juga adanya trendsetter atau orang maupun kelompok sosial tertentu yang memopulerkan wujud budaya pop tersebut.

     Melihat peranan media yang sangat besar bagi masyarakat, khususnya anak muda. Media senantiasa menyajikan hal-hal yang berbau impor ke dalam program-program yang disiarkannya. Media turut andil dalam perubahan suatu budaya menjadi budaya populer hingga sukses. Bukti kesuksesan tersebut dilihat dari adanya kebudayaan baru dalam bidang kuliner di Indonesia.

Bahan Bacaan

Arifin, F. (2017). Pergulatan Identitas Kultural Antara FastFood Dan Kudapan. Jurnal Penelitian Humaniora, 18 (1), 47-53. Diakses 29 Desember 2021, dari Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

Ray. (2021). Croffle, Kuliner Khas Barat yang Viral karena Artis Korsel. Diakses pada 29 Desember 2021, dari https://asumsi.co/post/6365/croffle-kuliner-khas-barat-yang-viral-karena-artis-korsel

Farhan, M. (2021). Croffle, Camilan yang Hype Habis. Diakses pada 29 Desember 2021, dari https://mediapijar.com/2021/09/croffle-camilan-yang-hype-habis/

MomsMoney. (2021). Yuk, Cari tahu Tentang Croffle Dear Butter yang Lagi Viral. Diakses pada 04 Januari 2022, dari https://www.momsmoney.id/news/yuk-cari-tahu-tentang-croffle-dear-butter-yang-lagi-viral

Detik.com. (2021). Kepoin Croffle Dear Butter, Dulu Cuma Makanan Pendamping. Diakses pada 04 Januari 2022, dari https://news.detik.com/berita/d-5646583/kepoin-croffle-dear-butter-dulu-cuma-makanan-pendamping

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun