Seongsu-Dong Pusat Perajin Sepatu di Korea

[caption caption="dokpri"][/caption]Jalan-jalan ke Korea, sayang kalau tidak mengunjungi pusatnya perajin sepatu di daerah Seongsu. Perempuan pasti senang datang ke tempat ini apalagi sepatunya merupakan kualitas yang bagus. Model-model sepatu di daerah ini juga beraneka ragam, mulai sepatu resmi sampai alas kaki santai. Biasanya jika ingin mengunjungi daerah ini bisa naik subway line 2 atau line yang berwarna hijau.

Setelah keluar dari kereta cepat, kita akan disugguhi gambar-gambar sepatu yang berada di antara dinding-dinding stasiun Seongsu. Dari gambar-gambar tersebut, kita sudah bisa menebak kalau inilah daerah perajin sepatunya. Dari subway bisa keluar melalui pintu no. 3 atau no 4 yang banyak terdapat perajin sepatunya. Kalau gak mau naik subway bisa juga naik bus, tinggal lihat rute di halte tersebut bus mana yang bisa membawa kita untuk menuju daerah seongsu. Kalau saya karena terbiasa naik subway transportasi aman yang murah meriah jadi lebih baik pilih ini.

[caption caption="dokpri"]

[/caption]Seongsu menjadi daerah perajin sepatu sejak 1960 hingga kini, dan mengalami puncak kejayaannya di era 1990-an. Ahli pembuat sepatu di Korea kebanyakan berasal dari daerah ini dan bagi orang Korea sendiri jika membeli sepatu dari Seongsu mereka mengakui bahwa kualitas sepatu dari daerah ini memang bermutu tinggi. Dan sejak 2011 mulai mengalami peningkatan kembali setelah sebelumnya daerah perajin sepatu di Seongsung mengalami gulung tikar akibat perekonomian. Saya punya sepatu yang berasal dari Seongsu sampai heran tuh sepatu gak rusak rusak padahal sering saya pakai. Karena kualitas yang bagus jadillah sepatu juga bertahan lama.

Jika sepatu kesayangan kita rusak dan ingin diperbaiki bisa juga kok datang ke tempat ini. Selain bisa diperbaiki kalau ingin menjadi tampak baru bisa ditambah dan diganti bahannya. Hemmm kalau saya sih mendingan beli lagi deh daripada dirombak sepatunya menjadi baru hehhe. Tapi itu kan kalau saya ya? Di Korea ternyata masih banyak juga orang yang memilih memperbaikinya biar kelihatan baru daripada membeli yang baru hehe katanya karena sudah kadung cinta sama sepatu jadi dibuang sayang.

Di Seongsu juga kita bisa memesan sepatu bentuk dan bahan apa yang kita mau, yang namanya pesan, harganya juga berbeda bisa dua kali lipat dari harga biasanya. Harga sepatu di daerah ini mulai dari 10 ribu Won sampai 100 ribu Won bisa juga lebih tergantung jenis dan bahannya. Kebanyakan sepatu dari daerah ini berbahan kulit asli. Ada juga yang sintetis, khusus yang bukan bahan kulit asli harganya jauh lebih murah lagi. Walaupun murah tetap kualitasnya oke kalau saya boleh bilang.

Di sini juga banyak menjual bahan kulit untuk membuat sepatu ada juga berbagai macam aksesoris sepatu, mulai pita-pita sampai kancing atau kail untuk sepatu. Ada juga sebuah museum tentang sejarah sepatu di dekat stasiun kereta cepat Korea. Isi museumnya berbagai macam bentuk sepatu dipamerkan di museum itu, bahkan alat-alat serta mesin jahit yang digunakan dulu ada di museum tersebut. Sayang saya gak sempat jepret foto di museum ini karena melihatnya sepintas saja. 

Ada juga sebuah taman yang berada di daerah Seongsu, tentunya dengan tema sepatu juga. Ada sepatu raksaksa dan sebuah patung seorang pria yang sedang membuat sepatu sambil duduk di sebuah bangku. Beberapa lukisan terpampang di taman tersebut. Datang ke taman ini selain istirahat menikmati suasana taman yang rindang di kala musim panas, bisa juga melihat sepatu-sepatu raksasa.

Datang ke daerah ini bagi perempuan yang senang dengan sepatu dijamin ngiler karena sepatu di daerah ini punya kualitas yang bagus. Selain awet modelnya, juga gak ketinggalan jaman. Untuk mendapatkan sepatu, tinggal masuk saja ke toko-toko di sepanjang jalan di daerah Seongsu karena hampir semua toko menjual sepatu.

Mau sepatu dari perajin Seongsu-dong? Yuk datang saja

Salam Sya, 2016.02.25