Di hadapan saya terlihat hamparan air laut dan sungai yang menyatu, sungguh indah karunia Ilahi. Pemandangan di tepi tebing ini terletak di Desa Menganti. Sayanglah jika saya tak mendekat melihat pemandangan indah ini, akhirnya kami pun berhenti sejenak. Menyusuri jalan setapak kira-kira 10 meteran sampailah di ujung tebing. Perasaan ngeri-ngeri sedap di tepi tebing ini karena takut glundung jatuh secara gak ada besi pembatasnya. Jika di Korea apa pemandangan indah begini sudah pasti diperhatikan pemerintahnya karena ini adalah pemandangan yang langka. Bisa menarik wisatawan untuk berkunjung.
Puas banget mandangi hamparan air laut dari Pantai Menganti dan sungai yang mengalir dari Desa Menganti, buat saya berdecak kagum dengan keindahan alam Indonesia yang tiada duanya. Seperti syair lagu dari Ibu Sud tersebut, saya mengamini bahwa semashyur dan permainya negri orang, di kampung dan rumahkulah saya merasa senang.
Salam Sya, 2016.01.05
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!