Mohon tunggu...
Laily ND
Laily ND Mohon Tunggu... Mahasiswa - .

Environmental Engineering 18 KKN TIM II UNDIP 🚩Gowongan, Jetis, Yogyakarta DPL dr. Farmaditya Eka Putra, M.Si., Ph.D.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN Undip Ajak Masyarakat Olah Sampah Rumah Tangga dan Ingatkan untuk Terus Gunakan Masker

9 Agustus 2021   23:51 Diperbarui: 9 Agustus 2021   23:54 1873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yogyakarta (9/8/2021) – PPKM darurat kembali diperpanjang akibat pandemi COVID-19 yang belum juga usai, mahasiswa KKN Undip mengajak masyarakat mengolah sampah organik rumah tangga menjadi eco-enzyme. Program ini dilakukan secara daring mengikuti kebijakan pemerintah tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali sebagai upaya untuk memutuskan rantai penyebaran COVID-19. 

Mahasiswa KKN melakukan pembuatan poster, video, dan materi berupa PDF yang memuat informasi tentang Eco-enzyme, cara pembuatannya, manfaat, serta takaran penggunaan Eco-enzyme sehari-hari. Poster yang telah dibuat ditempel di sejumlah titik di Kelurahan Gowongan, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta, sedangkan video yang telah dibuat disebarkan melalui salah satu situs web yaitu youtube. Dalam pelaksanaan program ini, mahasiswa menjelaskan materi mengenai Eco-enzyme melalui aplikasi Whatsapp kepada ketua RT yang selanjutnya diteruskan ke masyarakat.

dokpri
dokpri


Selain itu mahasiswa KKN juga terus mengingatkan terkait protokol kesehatan untuk menurunkan angka penyebaran kasus COVID-19. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan kebiasaan menggunakan masker. Center for Disease Control and Prevention (CDC) telah merekomendasikan penggunaan masker ganda kain dan bedah lebih efektif untuk mencegah penyebaran virus COVID-19. Namun, belum seluruh lapisan masyarakat mengetahui dan menerima informasi ini. 

Sehingga, Mahasiswa KKN UNDIP menjadi salah satu pihak yang berpartisipasi aktif dalam menangani pandemic di Indonesia, utamanya dengan cara menyampaikan informasi langsung kepada masyarakat. Dalam program ini mahasiswa KKN UNDIP melakukan diseminasi kepada masyarakat terkait penggunaan masker ganda dan juga pengelolaan masker sekali pakai. Program ini dilaksanakan dengan menggunakan media poster yang ditempel di sejumlah titik di Kelurahan Gowongan, Kemantren, Jetis Kota Yogyakarta. 

Isi poster tidak lupa menggunakan Bahasa yang mudah dipahami sehingga dapat diterima masyarakat dengan mudah. Mahasiswa KKN UNDIP juga memanfaatkan media sosial dalam melaksanakan program ini, yaitu dengan menyebarkan poster berupa gambar melalui Aplikasi whatsapp dengan bantuan Ketua RT masing masing. Mahasiswa KKN UNDIP juga berpartisipasi aktif turun ke lapangan untuk berusaha mengingatkan masyarakat terkait bahaya COVID-19 dengan cara membagikan masker kepada masyarakat RW 04 Kelurahan Gowongan, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta tetap dengan menerapkan protokol Kesehatan yang ketat.

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Harapannya, dengan adanya ajakan untuk melakukan pengolahan sampah organik rumah tangga menjadi Eco-enzyme, penggunaan masker ganda, dan pengelolaan sampah masker sekali pakai dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan juga pemerintah Kota Yogyakarta. Apabila Eco-enzyme dibuat dalam skala besar hal tersebut dapat mengurangi jumlah timbulan sampah sejak dari sumbernya. 

Selain itu, masyarakat juga dapat menjual Eco-enzyme yang telah dibuat sebagai tambahan pemasukan selama PPKM darurat. Eco-enzyme juga dapat digunakan langsung sebagai campuran cairan pembersih yang dapat digunakan untuk membersihkan lantai, baju, alat dapur, dan lain-lain. Program ini dipilih dan dilaksanakan mahasiswa KKN UNDIP karena PPKM darurat mengakibatkan semakin banyaknya kegiatan yang dilakukan di dalam rumah, hal tersebut akan meningkatkan jumlah timbulan sampah rumah tangga.


Penulis: Laily Nurkhafiyan Desriyantina (FT)

Dosen Pembimbing lapangan: dr. Farmaditya Eka Putra, M.Si., Ph.D (FK)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun