1.Hipotalamus, yang berfungsi untuk mengendalikan respon emosional, pelepasan hormon, seksual, dan suhu tubuh
2.Amigdala, yakni berfungsi untuk membantu memproses emosi dan mengkoordinasikan respon terhadap hal-hal di lingkungan sekitar.
3.Hippokampus, berfungsi untuk tempat pembentukan dan penyimpanan memori jangka panjang.
Adapun sel saraf yang mengirimkan sinyal untuk menghubungkan hipokampus ke bagian yang lain pada sistem limbik dinamakan sel saraf fornik. Saat seseorang mengalami suatu peristiwa, sistem limbik akan mengirim sinyal menuju 3 bagian yang telah disebutkan tadi. Kemudian sinyal tersebut akan diproses dan membuat seseorang yang mengalami peristiwa tertentu akan bereaksi secara spontan. Misalnya ketika seseorang dikejutkan oleh temannya dan spontan ia melompat. Adapun sistem limbik juga akan mempengaruhi respon fisiologis atau ciri-ciri tubuh ketika mengalami suatu peristiwa tertentu seperti jantung berdebar berkeringat dingin atau kulit pucat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H