Mohon tunggu...
Lailla Amin
Lailla Amin Mohon Tunggu... -

Aku seorang yang masih perlu banyak belajar. Banyak hal yang aku jalani karena rasa ingin tau dan memang belum memiliki ilmu dalam hal tersebut.

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Putri Kembarku

5 Oktober 2011   03:31 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:19 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih begitu jelas diingatanku ... 7 bulan yang lalu. Tepatnya tanggal 2 Maret 2011 jam 06.00, Operasi Cesar untuk mengangkat kedua putri kembarku. Operasi berjalan lancar meskipun ada perasaan khawatir atas kondisi kedua putriku tersebut. Selama 9 bulan dalam kandungan, aku mengalami beberapa hal yang tidak aku alami pada kehamilan sebelumnya. Puasa Ramadhan tahun 2010, aku tidak tau kalau saat itu aku mengandung. Beberapa bulan berlalu ... aku memutuskan untuk melakukan tes USG di RSU Purworejo (dr. Drajat). Hasil USG menyatakan kalau usia kehamilanku sudah menginjak 5 bulan dan dinyatakan kembar. Ada rasa bahagia dan khawatir, bahagia  karena kehamilan kembar di keluarga besarku baru pertama kali, khawatir karena kondisi kesehatanku yang sudah menurun (sesak nafas). Menginjak usia kehamilan 8 bulan, aku banyak mengalami keluhan pada kandunganku. Rasa nyeri di bagian bawah dada sering muncul saat aku melakukan aktivitas. Prediksi dokter hal ini karena posisi bayi yang satu sungsang (kepala diatas) dan elastisitas rahimku yang sudah maksimal.  Dokter menyarankan untuk istirahat total menjelang persalinan (cuti dari pekerjaan aku ajukan bulan ini). Banyak yang memberi masukan agar bayi diangkat saja kalau aku sudah tidak kuat. Dengan dorongan dari semua keluarga, aku putuskan untuk istirahat total dirumah (menghabiskan waktu bersama anak ke-3). Alhamdulillah, ... semua berjalan lancar dan kedua putriku lahir dengan selamat. Semua berkat doa orang-orang yang ada di sekitarku.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun