Gaya hidup hedonisme di kalangan anak muda saat ini menjadi fenomena yang mengkhawatirkan. Hedonisme, yang diartikan sebagai pencarian kesenangan dan kenikmatan semata, mendorong anak muda untuk menghambur-hamburkan uang untuk barang-barang mewah dan gaya hidup yang glamor. Beberapa Faktor-faktor Pendorong Hedonisme:
a. Pengaruh Media Sosial, Media sosial sering kali memamerkan gaya hidup mewah para influencer dan selebriti, yang memicu rasa iri dan ingin bersaing di kalangan anak muda.
b. Kurangnya pendidikan moral dan nilai-nilai agama dapat membuat anak muda mudah tergoda dengan gaya hidup hedonisme.
c. Budaya materialisme yang berkembang di masyarakat mendorong anak muda untuk mengukur kesuksesan dari harta benda yang mereka miliki.
d. Kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua dapat membuat anak muda mencari pelarian dalam gaya hidup hedonisme.
Dampak Negatif Hedonisme:
a. Hedonisme dapat menyebabkan gaya hidup konsumtif yang tidak terkontrol, sehingga anak muda terjerumus dalam hutang.
b. Hedonisme dapat memicu perilaku negatif seperti penyalahgunaan narkoba, seks bebas, dan kriminalitas.
c. Hedonisme dapat menyebabkan gangguan mental seperti depresi dan kecemasan.
d. Hedonisme dapat merusak moralitas dan nilai-nilai luhur bangsa.
Upaya Pencegahan Hedonisme:
Pendidikan Moral: Penting untuk memperkuat pendidikan moral dan nilai-nilai agama di sekolah dan di rumah.
Peran Orang Tua: Orang tua harus memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada anak-anak mereka dan menanamkan nilai-nilai positif sejak dini.
Gaya Hidup Sederhana: Orang tua dan pendidik harus mencontohkan gaya hidup sederhana kepada anak-anak.
Media Massa yang Bertanggung Jawab: Media massa harus menyajikan konten yang positif dan tidak mempromosikan gaya hidup hedonisme.
